7 Masalah Mentruasi Yang Harus Diwaspadai, Jangan Sepelekan!

menstruasi
Sumber :
  • https://res.cloudinary.com/

Olret – Ketika mengalami menstruasi, wajar jika kamu mengalami kram perut dan mood swing. Karena saat menstruasi muncul perasaan tidak nyaman dan perubahan hormone dalam tubuh. Hal ini bisa dialami di periode awal, sebelum atau bahkan setelah datang bulan.

Punya Teman Mood-an Banget! Begini 6 Cara Bijak Menghadapinya

Namun, tetap ada yang harus diperhatikan dan jangan dianggap normal saat mengalami masalah yang “tidak biasa” saat menstruasi. Karena bisa jadi beberapa masalah itu menjadi tanda jika tubuh sedang tidak baik-baik saja atau mengalami penyakit tertentu. Jika sudah seperti ini, memeriksakan masalah tersebut ke dokter adalah solusi terbaik.  

1. Terlambat Haid

Setiap orang memiliki jadwal menstruasi yang berbeda. Ada yang teratur, ada pula yang tidak teratur, misalnya dengan terlambat atau lebih cepat dari jadwal menstruasi di bulan sebelumnya. Namun, keterlambatan itu normal, misalnya hanya 5-7 hari saja. Sebab normalnya, siklus haid akan berulang selama 28-30 hari.

7 Cara Minum Kopi untuk Mendapatkan Manfaatnya, Tidak Berbahaya Bagi Tubuh!

Oleh karena itu, jika mengalami keterlambatan atau terlalu cepat, kamu harus waspada pada kondisi kesehatan tubuhmu. Perlu diketahui ada beberapa masalah yang bisa menjadi penyebab jadwal menstruasi tidak teratur, seperti pola makan yang tidak sehat, olahraga yang berlebihan dan pikiran stress juga tertekan. Namun, jika keterlambatan itu terlalu sering terjadi, memeriksakannya ke dokter lebih dianjurkan.

2. Masalah Pada Kelenjar Tiroid

Sebagaimana di jelakan pada poin nomor 1, menstruasi umumnya rutin dialami setiap bulan dengan rentang waktu yang nggak jauh berbeda. Namun jika menstruasi kadang datang atau tidak? Maju mundurnya pun tidak waja.

9 Tips Menghindari Alergi Kondom Demi Kehidupan Seks yang Sehat

Bisa jadi, hal ini menandakan ada masalah pada kelenjar tiroid di leher yang berperan sebagai pengatur hormone. Ada kemungkinan pula itu adalah tanda dari penyakit hipotiroidisme maupun hipertiroidisme yang menyebabkan datang bulan menjadi tidak teratur.

3. Sakit Kepala

Bagi perempuan yang memiliki penyakit migraine, saat menstruasi bisa saja dia mengalami sakit kepala. Tapi jika sakit kepala yang dialami tidak biasa, sampai membuatmu begitu tersiksa dan merasakan nyeri yang tak tertahankan.

Segeralah minum obat untuk meredakan sakit kepala tersebut. Tapi, jika masih tidak mempan, kamu bisa minum obat anti mual untuk meredakan pembuluh darah yang membengkak, sehingga sakit kepala tidak menjalar kemana-mana. Jika kondisi ini, selalu terjadi saat kamu mengalami menstruasi alangkah baiknya segera memeriksakannya ke bagian medis.

4. Haid Tidak Berhenti Di Waktu Yang Sewajarnya

Dalam islam masalah ini bisa disebut dengan istihadoh atau darah penyakit, darah yang tetap keluar padahal fase haid yang seharusnya sudah berhenti. Sedang pada umumnya periode datang bulan terjadi selama 5-7 hari..

Nah, jika darah ini masih keluar dan terjadi dalam jangka waktu yang cukup lama. Lebih baik untuk segera memeriksakannya. Apalagi bagi kamu yang memiliki riwayat penyakit anemia. Kekurangan darah dapat membuat tubuh merasa lemas. Lebih parahnya lagi, hal ini juga bisa merupakan gejala dari penyakit menorrhagia, masalah hormone, sampai berisiko adanya polip di Rahim.

5. Muncul Flek di Luar Fase Menstruasi

Flek atau bercak kecoklatan biasanya ditemui di awal atau beberapa hari setelah menstruasi. Namun kalau kamu mengalaminya di luar jadwal menstruasi, sebaiknya segera menghubungi dokter. Bukan hanya menandakan adanya masalah, seperti penyakit radang panggul, flek juga menjadi salah satu gejala dari kanker serviks loh. Kamu tentu tidak mau hal itu terjadi, kan?

6. Kram Perut Yang Menyiksa

Sebagaimana yang dijelaskan, masalah haid setiap orang berbeda. Ada yang melewatinya dengan baik-baik saja, ada yang mengalami mood swing sampai kram perut yang cukup menyiksa. Perut rasanya di remas karena darah serta cairan kotor luruh dari Rahim. Biasanya untuk mengurangi rasa kram itu, kamu disarankan berbaring. Dan kram perut normalnya pasti akan mereda setelah beberapa jam.

Tapi jika kram perut yang kamu alami tidak segera hilang dan terus terjadi. Jangan menganggap hal itu sepele atau wajar. Lebih baik segera periksa ke dokter, karena bisa jadi hal itu adalah gejala endometriosis, yaitu kondisi dimana jaringan yang melapisi uterus kemudian tumbuh di organ lai, sehinga menyebabkan sakit perut yang berlebihan.

7. Menderita Premenstrual Dysphoric Disorder (PMDD)

Premenstrual Syndrome atau yang sering disebut PMS adalah gejala mood swing yang menandakan kondisi emoisonal yang kamu alami sebelum menstruasi. Karena tubuh kamu mengalami perubahan homon, hal itu akan berpengaruh pada naik turunnya mood.

Namun sekali lagi, jika mood yang kamu alami tidak terkontrol, terlalu emosional dan berlebihan. Bisa jadi itu merupakan tanda kamu mengalami  Premenstrual Dysphoric Disorder (PMDD). Gejalanya ditunjukkan dengan mood yang naik-turun, antisosial, dan sulit menikmati hal yang biasanya bikin kamu senang. Perlu diketahui, jika tidak segera ditangani, kondisi itu akan berlanjut menjadi salah satu tahap depresi yang harus ditangani dengan terapi dan pengobatan.

Karena itu, mulai sekarang lebih perhatikan menstruasi yang kamu alami. Jangan menganggap remeh gejala “tak biasa” yang kamu alami dan lebih baik segera memeriksakannya.