9 Manfaat Kismis Hitam Bagi Kesehatan, Cocok Untuk Jantung Hingga Ginjal

Manfaat Kismis Hitam Bagi Kesehatan
Sumber :
  • shutterstock

Olret – Sama seperti penggunaan kuliner serbaguna mereka, buah beri ini menawarkan berbagai manfaat kesehatan mulai dari meredakan peradangan dan meningkatkan kekebalan hingga menurunkan risiko gangguan yang mengancam jiwa.

Ayu Fauziyyah Adhimah Pendiri Platform Gizipedia Indonesia dari Sleman Yogyakarta

Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan mengesankan yang dapat Anda peroleh dengan memasukkan buah-buahan lezat ini ke dalam makanan.

1. Membantu Menurunkan Risiko Masalah Ginjal

Manfaat Kismis Hitam Bagi Kesehatan

Photo :
  • shutterstock
24 Oktober Peringati Hari Dokter Nasional

Kehadiran antioksidan dan senyawa antiinflamasi dalam kismis hitam menjadikannya makanan super untuk ginjal. Senyawa aktif ini dapat membantu menurunkan risiko masalah ginjal kronis dan infeksi.

Selain itu, mengonsumsi buah utuh atau ekstrak buah dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal. Minum jus blackcurrant atau teh meningkatkan pH alami urin Anda dan membuatnya lebih basa.

Sosok Theresia Dwiaudina Sari Putri, Belajar Kesehatan Mahal, Bekerja Digaji Seikhlasnya

Bersamaan dengan ini, senyawa sehat dalam buah beri, membantu menghilangkan kelebihan asam sitrat dan oksalat dari tubuh, sehingga mengurangi risiko pembentukan batu ginjal.

2. Membanggakan Properti Pelindung Kardio

Tingkat lemak tidak sehat atau kolesterol jahat yang lebih tinggi dalam tubuh meningkatkan risiko Anda menderita masalah kesehatan jantung bersama dengan kesehatan hati dan metabolisme yang lemah.

Sesuai jurnal klinis, mengonsumsi makanan yang kaya antosianin dapat membantu meningkatkan kadar lipoprotein densitas tinggi (HDL) atau kolesterol baik dan meningkatkan kesehatan jantung.

Blackcurrant dikemas dengan antioksidan konsentrasi tinggi yang mencegah oksidasi lemak dalam tubuh dan menurunkan risiko aterosklerosis dan penyakit kardiovaskular lainnya.

3. Dapat Membantu Mengatur Kadar Gula Darah

Anthocyanin seperti delphinidin 3-glucoside, cyanidin 3-rutinoside, dan peonidin 3-rutinoside dalam blackcurrant dapat membantu mengatur gula darah. Senyawa organik ini diketahui dapat meningkatkan sensitivitas insulin pada orang yang menderita diabetes tipe 2.

Anthocyanin ini menargetkan enzim metabolisme karbohidrat dan memblokir aktivitasnya untuk memecah karbohidrat dengan cepat. Dengan cara ini, anthocyanin membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menjaga gula darah tetap terkendali.

4. Dapat Meningkatkan Kesehatan Mata

Karena kismis hitam diperkaya dengan antosianin, mengonsumsinya dalam jumlah sedang dapat membantu meningkatkan kesehatan mata. Senyawa tanaman yang kuat dalam blackcurrant membantu meningkatkan aliran darah di saraf optik.

Ditemukan bahwa konsumsi makanan yang kaya antosianin secara teratur dapat menurunkan risiko kehilangan penglihatan pada pasien dengan riwayat glaukoma. Selain itu, nutrisi sehat dalam blackcurrant juga membantu meningkatkan kesehatan mata pada pasien yang menderita retinopati diabetik, oklusi vena retina, dan oklusi arteri retina.

Senyawa tumbuhan ini diserap oleh tubuh dan melewati penghalang retina-darah dan meningkatkan fungsi mata saat dikonsumsi secara oral. Dengan demikian, blackcurrant diketahui menimbulkan efek anti penuaan pada mata.

5. Semoga Meningkatkan Kognisi

Cocok untuk otak

Photo :
  • shutterstock

Blackcurrant dikemas dengan antioksidan yang membantu melawan peradangan pada neuron dan dapat meningkatkan fungsi kognitif seperti peningkatan memori, konsentrasi, dan pembelajaran cepat.

Juga, vitamin C dalam buah beri yang berair ini menghentikan proses peroksidasi lipid dalam tubuh, yang melindungi sistem saraf pusat Anda dan dapat meningkatkan fungsi otak.

6. Dapat Meningkatkan Kesehatan Usus

Mengonsumsi Kismis Hitam

Photo :
  • shutterstock

Daun tanaman blackcurrant telah digunakan sebagai obat tradisional untuk mengobati sakit perut dan diare .

Flavonoid dalam blackcurrant dikatakan dapat mengendurkan otot perut dan saluran pencernaan. Selain itu, buah beri diketahui memiliki sifat antispasmodik dan membantu mencegah kejang otot di tubuh.

Juga, makan blackcurrant dapat membantu mengatasi masalah pencernaan yang terjadi akibat konsumsi alkohol yang berlebihan. Minum alkohol dalam jumlah berlebihan menyebabkan pembentukan radikal bebas di dalam tubuh, yang bereaksi dengan fosfolipid dan akhirnya menyebabkan peradangan.

Polifenol aktif dalam blackcurrant membantu melindungi lemak dan protein sehat dalam tubuh dari efek buruk radikal bebas.

7. Dapat Membantu Melindungi Tubuh Terhadap Infeksi

Blackcurrant dikagumi dalam industri kesehatan karena sifat antimikroba alami mereka. Ekstrak daun dan buah blackcurrant dikatakan membantu dalam pengelolaan virus Influenza A, kategori virus yang diketahui menyebabkan masalah kesehatan yang parah.

Beberapa gejala umum infeksi virus influenza adalah demam tinggi, sakit kepala, peradangan pada saluran hidung, nyeri sendi, dan diare.

Senyawa aktif seperti caryophyllene, sabinene, dan ocimene dalam minyak biji blackcurrant dapat membantu dalam pengelolaan berbagai infeksi mikroba.

8. Semoga Membantu Menutrisi Kulit

Kismis Hitam

Photo :
  • google image

Peradangan dan infeksi mikroba dapat menyebabkan berbagai masalah kulit termasuk ruam, lesi, keropeng, kulit kering, dan dermatitis atopik. Melembabkan kulit secara mendalam merupakan solusi sempurna untuk mencegah masalah tersebut.

Meskipun ada beberapa produk obat yang tersedia untuk mengatasi masalah tersebut, makan blackcurrant membuat obat alami untuk melembabkan dan menutrisi sel kulit secara alami.

Polisakarida aktif dalam buah beri ini menjaga produksi senyawa penyebab peradangan dan dapat membantu mencegah masalah kulit. Selain itu, konsentrasi asam linoleat yang tinggi dalam biji blackcurrant melemahkan dampak mediator inflamasi dalam tubuh. Selain itu, biji blackcurrant dapat menutrisi dan mengkondisikan kulit agar tetap halus, kenyal, dan sehat.

9. Dapat Melindungi Tubuh Terhadap Gangguan Peradangan

Peradangan dan stres oksidatif dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan, terutama yang menargetkan jantung, hati, dan ginjal Anda. Selain itu, peradangan berlebih di tubuh membuat Anda lebih rentan menderita gangguan autoimun seperti rheumatoid arthritis, infeksi saluran kemih, bahkan masalah neurodegeneratif termasuk demensia, Alzheimer, dan masalah ingatan.

Termasuk makanan kaya antioksidan seperti blackcurrant berry dapat mengurangi intensitas masalah tersebut. Anthocyanin, kelas polifenol yang ditemukan dalam blackcurrant, diketahui menekan aktivitas komponen pro-inflamasi dalam sistem kekebalan tubuh.

Informasi yang terkandung dalam artikel ini hanya untuk tujuan pendidikan dan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat kesehatan atau medis. Selalu konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan lain yang memenuhi syarat mengenai pertanyaan apa pun yang mungkin kamu miliki tentang kondisi medis atau tujuan kesehatan.