Pendakian Gunung Prau Via Patak Banteng Lengkap Dengan Travel Video
- Viva/Idris Hasibuan
Awalnya, kami yang hanya terdiri dari satu rombongan. Kini harus terbagi menjadi tiga, karena memang harus sesuai dengan kecepatannya masing-masing. Aku dan yang lainnya yang berada di gerombolan kedua, memilih melanjutkan perjalanan dengan santai namun pasti.
Sepanjang jalan menuju pos 2, kami pun saling mengobrol dan menyemangati. Pemandangan yang menakjubkan dengan cerita yang menarik menjadi topik yang manis dari perjalanan ini. Sehingga akhirnya, tak terasa kami pun sampai di Pos 2 dan mengabadikan momen bahagia kembali.
Bukan Perihal Kekuatan Fisik Lagi, Namun Tekad dan Semangat yang Bulat Membuat Kami Tetap Menikmati Perjalanan Menuju Pos 3.
Rasa lelah mulai menyapa kembali, perjalanan menuju Pos 3 ini menjadi salah satu yang harus dilalui. Diantara kami pun ada yang mulai menggerutu, kadang emosi juga menyertai. Namun ada juga yang masih tenang dan menikmati perjalanan sambil memberikan semangat.
Betul adanya, mendaki itu salah satu cara menyeleksi teman untuk menjadi sahabat bukan?. Langkah kaki tetap melangkah, meski kadang langkah semakin berat. Ditambah lagi tanjakan demi tanjakan, anak tangga yang semakin menjulang dan mulai licin.
Bukan hanya itu, akar-akar dari pepohonan menjadi teman perjalanan. Sesekali kamu juga istirahat diantara akar, sekadar untuk meluruskan kaki atau hanya untuk saling membully. Udara yang sejuk dengan hutan pinus di sekitar juga menjadi bagian yang tak terlupakan dari pos 3. Ah, sungguh Tuhan menciptakan Wonosobo kala tersenyum ya.