5 Tips Perkuat Komitmen Dengan Pasangan Sampai Akhir

Olret – Menikah muda, kemungkinan akan lebih memiliki risiko daripada menikah di usia yang cukup matang dan dianggap telah dewasa. Sebab selain masa muda itu masih labil-labilnya. Menikah membutuhkan tanggung jawab dari kedua belah pihak yang sama-sama mengerti peran dan kewajibannya masing-masing.

Namun, bukan berarti, yang menikah muda tidak bisa bertahan hingga menua dan ajal menjemput. Tetap bisa, kok, asal kamu dan pasanganmu bisa menjaga komitmen satu sama lain juga memperkuatnya.

Nah, apa saja yang dibutuhkan pasangan mudah agar hubungannya tetap terjaga. Simak baik-baik Yuk dari olret berikut ini.

1. Buat Suasana Yang Romantis Setelah Menikah.

Sama seperti pernikahan pada umumnya, agar hubungan bisa langgeng, nyaman dan bertahan sampai akhir. Maka butuh keromantisan yang dibangun di antara kamu dan pasanganmu.

Apalagi di usia yang masih muda dimana ego juga kadang lebih tinggi. Bangunlah keromantisan seperti jaman kalian pacaran sebelumnya. Seperti sering hang out berdua, nonton bioskop atau nge date ke suatu tempat dengan pasangan.

Gak perlu malu ataupun gengsi, sebab kamu sama dia bukan hanya sedang pacaran. Tapi, juga sudah Syah dalam hubungan rumah tangga.

2. Komunikasi Terbuka Dengan Pasangan. Jadikan Dia Teman Curhat Terbaik Pengganti Orang Tua Atau Teman

Membangun rumah tangga di usia yang muda, pasti akan menemukan banyak sekali ujian dan cobaan. Hingga perasaan lelah dan serasa ingin menyerah.

Nah, saat itu curhatkan semuanya pada pasanganmu secara terbuka. Agar kalian berdua bisa saling menyemangati, mendukung dan lebih saling mengenal satu sama lain lebih dalam. Percayalah masalah dan ujian yang kamu lewati dalam pernikahanmu akan membuat dirimu jadi lebih dewasa.

Jika dulu kamu sering curhat segala masalahmu pada orang tua atau teman. Setelah menikah, jadikan pasangan sebagai tempat ternyaman untuk mencurahkan segala hal.

3. Ego dan Emosi Pasangan Muda Biasanya Sama-Sama Masih Sulit Terkontrol. Karenanya Setiap Kali Marah, Berdebat atau Bertengkar. Diamkan Sejenak, Kemudian Segera Peluk Pasanganmu.

Biasanya pasangan muda ketika sedang bertengkar sulit untuk mengontrol emosi dan mengendalikan diri. Hal ini karena faktor usia yang masih labil, sehingga lebih egois dan keras kepala satu sama lain.

Karena itu, setiap kali bertengkar cobalah berdiam diri dulu agar emosi tidak meledak. Kemudian segera saling memeluk satu sama lain, bahkan menangis bersama. Baru dibicarakan pelan-pelan masalahnya dan mencari solusi bersama.

4. Usahakan Untuk Tidak Membagikan Masalah Rumah Tanggamu Ke Media Sosial

Selain memperkeruh masalah dan rentan menghadirkan orang ketiga dalam rumah tangga. Memang lebih baik untuk tidak membagikan keromantisan ataupun masalah dalam rumah tanggamu.

Jika memang kamu belum puas curhat sama pasangan. Kamu bisa meminta pendapat teman yang benar-benar kamu percaya atau orang berilmu yang kamu dan pasanganmu segani.

5. Liburan Bersama Atau Mencari Hiburan Bersama

Keinginan untuk travel dan liburan di masa muda biasanya masih sangat menggebu. Apalagi buat yang sudah menikah dan disibukkan dengan urusan rumah tangga yang monoton.

Karena itu, jika ada uang dan kesempatan. Tidak ada salahnya untuk sering liburan atau bulan madu bersama pasangan. Selain untuk menghilangkan kebosanan dan merefresh otak. Liburan akan membuat kamu dan pasanganmu tidak kehilangan masa mudanya.