Cinta Tak Harus Selalu Menang Atau Mengalah, Tapi Harus Saling Mengerti

Tidak Percaya Adanya Cinta
Sumber :
  • pixabay.com/ptksgc

Bukan bersama siapa kita akan bahagia dalam membangun keluarga, tapi bagaimana kita bisa bahagia bersama siapapun yang nantinya akan menggenapi kita. Siapa jauh lebih terbatas daripada bagaimana. ‘Siapa’ hanya mengarah pada sosok tertentu, sosok yang sebelumnya sudah bersemayam dalam hati dan keinginan kita. Sedangkan ‘bagaimana’ tidak memiliki batas, bisa dilakukan pada siapapun yang nantinya akan menjadi pasangan kita. [Kutipan Buku Genap]

Menyukai dan Membenci Kamu Adalah Sama-Sama Kesalahan. Dan Aku Melakukan Dua Kali Kesalahan Berturut-Turut.

Nikmati Masa Jomblomu, Sebab Setelah Menikah Kamu Akan Merindukannya

Harusnya aku tak perlu membenci kamu, sebagaimana aku juga tak perlu menyukai kamu. Kamu, sebagaimana manusia yang lain memang ada bukan untuk disuka atau dibenci. Menyukai dan membenci kamu adalah sama-sama kesalahan. Dan aku melakukan dua kesalahan berturut-turut.

Harusnya dari dulu aku mengerti, kalau setiap orang memiliki sisi baik dan sisi buruk. Tak mungkin semuanya baik. Tak mungkin tak ada yang buruk. Termasuk aku dan kamu, yang punya sisi baik dan sisi buruk masing-masing. [Kutipan Buku Menata Hati]

5 Bukti Bahwa Pasanganmu Mempunyai Cinta yang Tulus Padamu