Sekuat Apapun Kamu Bertahan, Bila Bukan Jodoh Tetap Berakhir Juga
Olret – Justru bersyukur saat Tuhan masih menyayangimu, menegur dan menyadarkanmu bahwa sebenarnya yang kamu perjuangkan bukanlah orang yang tepat dan terbaik.
Karena saat kamu terus terusan bertahan dan memperjuangkannya, pasti rasa sakit lebih dalam yang akan kamu rasakan nanti. Sehingga lebih baik, mulailah merelakannya, kejar kebahagiaan baru dan lebih baik untukmu. Percaya saja, kamu pantas untuk orang yang lebih baik daripada dia.
Tuhan Menunjukkan Keburukan dan Kejelekannya Untuk Membuatmu Sadar, Bukannya Terus Bertahan Pada Rasa Sakit
Sekuat Apapun Kamu Bertahan
Jika kamu masih berpacaran dan belum terikat pernikahan, bersyukurlah Tuhan segera menunjukkan kebusukan dan keberengsekan orang yang selama ini kamu kira baik.
Tuhan menyelamatkanmu dari orang yang salah dengan menunjukkan bukti nyata betapa berengseknya dia, sebelum kamu terjebak dalam ikatan yang lebih serius bersamanya.
Dan untukmu yang sudah terlanjur menjalin hubungan pernikahan. Saat Tuhan menunjukkan kejelekan dan keburukan pasanganmu, yang luar biasa, seperti pengkhianatan dan perselingkuhan.
Maka di situ kamu diberikan kesempatan untuk memilih. Pergi dan menemukan yang lebih baik atau tetap bertahan dalam rasa sakit, yang bisa membunuhmu sendiri akhirnya. Kelak bila sudah mendapatkan yang terbaik, terima dia apa adanya dengan tulus, jangan ungkit masa lalunya.
Ingat Kebahagiaan Ada Di Tanganmu Sendiri, Dan Kebahagiaan Pasti Sulit Kamu Rasakan, Jika Masih Berjuang Untuk Orang Yang Salah
Mark NCT ungkap kisah masa kecil
- Instagram/ wkorea
Hidup ini pilihan, saat kamu tetap memilih bertahan pada orang yang salah dan membuatmu sakit, maka jangan sesalkan jika akhirnya kamu tercampakkan. Padahal sudah sejak awal Tuhanmu menunjukkan bukti nyata untuk membuka matamu.
Namun, jika kamu memilih untuk pergi, maka kamu pun harus senantiasa menggunakan pengalamanmu dalam hubungan sebelumnya agar tidak lagi salah dalam memilih pasangan.
Ingatlah kebahagiaan itu ada di tanganmu sendiri, kamu memilih untuk bertahan pada orang yang salah dan disakiti, atau pergi untuk menemukan kebahagiaan yang lebih baik, itu adalah sepenuhnya keputusanmu.
Bersyukurlah Tuhan Tidak Akan Membiarkan Hatimu Terlalu Lama Singgah, Agar Tak Terlalu Dalam Luka Yang Kamu Rasa
Kamu bisa saja terus mempertahankan dan berkata kamu baik baik saja, karena begitu besarnya rasa ingin bersama seseorang yang sebenarnya bukan terbaik dalam hidupmu.
Namun, Tuhan Maha Tahu yang terbaik, sehingga tidak akan membiarkan hatimu terlalu lama untuk singgah. Jika kamu masih terus bertahan, entahlah apa yang terjadi padamu nantinya. Mungkin kamu tidak akan sanggup menanggung luka yang lebih besar.
Jadi bersyukurlah saat Tuhan memisahkan dengan menunjukkan betapa buruknya dia bagimu. Atau kepergiannya tanpa alasan yang tak jelas. Dia bukan yang terbaik yang menjadi tujuan akhir pelabuhan cintamu. Untuk hati yang tersakiti, Tuhan akan mengirimkan pengganti yang lebih baik.
Dan Yakin, Saat Kamu Kecewa Dan Patah Hati, Yang Terbaik Akan Tuhan Kirimkan Sebagai Pengobat Rasa Sakitmu
Lelaki Yang Mendekatimu Siap Meminang
Jodoh itu, sehebat apa pun kamu berusaha mempertahankan, sekuat apa pun kamu berjuang dan berkorban. Jika dia bukan yang terbaik. Maka dia akan tetap melangkah pergi dari hidupmu. Jadi jangan kamu paksakan, lebih baik kamu relakan. Agar hatimu tak terlalu kecewa.
Lagi pula saat kamu merasakan sakit dan patah hati, segera Tuhan kirim terbaik untuk mengobati lukamu.
Bersyukurlah, sekuat ap apun kamu bertahan pada orang yang salah, Tuhan pun sekuat mungkin segera menyadarkanmu dan tidak membiarkanmu terjebak pada hubungan yang salah.
Tuhan segera memisahkanmu dengannya dan menjadikannya sebagai pelajaran berharga dalam hidupmu. Lalu mempertemukanmu dengan yang terbaik saat kamu sudah pantas dan siap.
