Pernah Berjuang, Namun Akhirnya Terbuang Juga
- https://unsplash.com/@wildlittlethingsphoto
Maaf, Aku Tak Layak Menangisimu. Kini Kau Hanya Menjadi Cerita Masa Laluku yang Kelam.
Jika dahulu kamu selalu memberikan rasa bahagia yang sungguh tiada tara. Aku juga memastikan rasa bahagia itu selalu ada, selalu kupersembahkan juga untukmu. Namun pada akhirnya kamu memilih pergi dan mengkhianati. Semua kesalahan bisa aku maafkan tapi tidak dengan perselingkuhan. Atas perselingkuhan itu kamu menyadari bahwa bukan aku saja yang tersakiti, tapi ada kamu yang belum tentu bahagia.
Awalnya berat memang mengikhlaskan kamu, orang yang kusayang pergi meninggalkanku. Aku selalu menangisi perpisahan ini, hingga akhirnya aku sadar betul buat apa menangisi orang yang ingin pergi. Karena sekuat apapun aku menahanmu, bila kamu sudah kehilangan rasa cinta dan ingin berpaling. Tak akan berhasil dan hanya menambahkan luka yang semakin parah.