Musuh Dalam Selimut, Inilah 7 Ciri Orang Parasit. Lebih Baik Hindari Berteman Dengannya!

Olret –Musuh Dalam Selimut, Inilah 7 Ciri Orang Parasit . Lebih Baik Hindari Berteman Dengannya! 

Salah satu kebahagiaan dalam hidup adalah memiliki teman -teman yang baik. Teman yang tulus dan memberikan dukungan positif. 

Masalahnya sudah menjadi fakta jika tidak semua orang baik-baik saja. Ada perasaan iri, benci, ingin memanfaatkan orang lain dan egois yang membuat siapa pun bisa menjadi racun juga parasit. 

Oleh karena itu, penting untuk memiliki sikap mawas diri, tegas dan lebih berhati-hati saat memilih teman. Supaya kamu terhindar dari orang beracun atau parasit yang bisa menjadi musuh dalam selimut kapan saja. 

Dan inilah beberapa tanda orang parasit yang harus kamu hindari. 

1. Toxic dan Manipulatif

Pertama orang parasit pasti Toxic. Hanya saja toxicnya tidak ditunjukkan secara langsung alias manipulatif. Dia mungkin akan bertindak cukup baik di depanmu. Namun dengan maksud dan tujuan tertentu, yang jelas untuk keuntungannya sendiri. 

Namun, sikap manipulatifnya membuat kamu segan untuk menolak keinginannya. Orang parasit sangat pandai mempermainkan perasaanmu supaya kamu bisa mempercayai dirinya. 

2. Egois 

Barulah saat kamu sudah terjebak. Sedikit banyak dia akan menunjukkan sikap egois. Sering kamu dipaksa untuk memenuhi keinginannya, tapi tidak mendapatkan timbal balik yang seimbang. 

Sebagaimana di jelaskan di poin nomor satu. Sikap manipulatifnya terkadang membuatmu tidak sadar jika kamu sedang dibodohi. 

3. Sering Meminta Bantuan Tapi Enggan Menawarkan Bantuan 

Ciri selanjutnya orang parasit adalah dia yang seringkali meminta bantuan pada dirimu. Bantuan yang diinginkan juga seringkali tidak melihat masalah atau kerepotan kamu sendiri. Bahkan, dia tidak peduli itu akan mengusik ketenangan hidupmu atau tidak. 

Namun, orang parasit akan menghindar saat tahu kamu ada masalah. Dia tidak akan mau menawarkan bantuan, bahkan terang-terangan menolak saat kamu meminta bantuan secara langsung padanya. 

4. Datang Karena Ada Maksud Tertentu 

Hadirnya orang parasit, bukan karena dia tulus ingin bertemu atau menjalin sillaturahmi. Tapi karena ada tujuan atau maksud tertentu. 

Biasanya jika kamu menanggapi dengan baik dan membantunya. Orang parasit akan menandai kamu layaknya inang yang baik hati. Kedepannya dia akan terus meminta bantuan, bahkan tidak peduli jika permintaannya akan menyusahkan dirimu. 

5. Selama Bisa Dimanfaatkan, Dia Akan Selalu Ada Didekatmu 

Dia hanya mau menganggapmu kenalannya selama kamu punya hal yang bisa dimanfaatkannya. Seperti jabatan, pengaruh, pertemanan atau harta.

Orang parasit seperti penjilat yang selalu memuji dan membenarkan segala tindakanmu (baik benar atau salah). Dia membuat kamu percaya jika dia adalah orang yang tulus. Namun, ketika kamu tidak lagi bisa dimanfaatkan, orang parasit pasti akan meninggalkan kamu. 

6. Ingat Kelebihanmu, Tapi Tidak Mengerti Kondisimu 

Orang parasit tidak akan mengerti kondisimu. Meski kamu dalam keadaan sulit sekalipun, selama kamu masih bisa dimanfaatkan dia akan merongrong hidupmu. 

7. Tega Menghancurkan/Memisahkan Hubungan 

Tidak hanya toxic, orang parasit juga tega menghancurkan/memisahkan hubungan untuk keuntungan pribadi. 

Dia datang dari awal dengan niat memanfatakan kemudian memisahkanmu dari orang-orang yang menyayangimu, agar dia bisa menggantikan posisimu. Ada rasa iri/benci saat melihat kamu bahagia. Meskipun selama ini, kamu sudah tidak berbuat baik pada dirinya sendiri. 

Parahnya lagi, setelah menghancurkan hubungan, orang parasit tidak akan merasa bersalah. Dia justru berperan sebagai korban dan keadaan yang buruk. Hal ini karena mereka minim empati dan tidak peduli pada perasaan orang lain.