Kesal Orang Suka Semena-mena Sama Kamu? Terapkan 3 Poin Penting Berikut Ini!
- https://www.pexels.com/@yankrukov
Orlet - Tabiat manusia memang berbeda-beda. Ada yang baik ada yang buruk. Kita sendiri pun mungkin tidak selalu baik di mata orang lain meskipun sudah berusaha tak menyebabkan mereka jengkel.
Salah satu dari sekian banyak sifat menyebalkan seseorang adalah berlaku semena-mena kepada orang lain maupun kawannya. Pasti kita dibuat kesal setengah mati kalau harus menghadapi individu semacam itu, bukan?
Berdasarkan yang kami lansir dari laman instagram @oandapasaribu tiga poin penting berikut ini perlu kalian garis bawahi agar orang lain tak lagi berani seenaknya pada kita. Yuk simak selengkapnya di bawah ini.
1. Mengetahui Sejauh Mana Batasan Diri
Kita perlu mengevaluasi hal-hal apa saja yang tidak kita sukai, tidak kita setujui, membuat kita merasa tidak nyaman misalnya ketika seseorang terlalu ikut campur dan kepo berlebihan tentang kehidupan pribadi kita.
Maka jangan pernah ragu untuk memberitahu mereka bahwa kita tidak bisa menceritakan semua hal yang menurut kita merupakan ranah privasi yang sangat kita jaga untuk tidak sembarangan orang boleh tahu.
Kadang kita merasa takut nanti kalau di cap tidak asyik, kurang terbuka, membosankan dan sederet pikiran-pikiran yang merisaukan pendapat orang lain tentang kita sebaiknya tidak perlu dikhawatirkan.
Biarkan saja orang menilai kita seperti apa itu hak mereka. Yang terpenting kita merasa nyaman dengan diri sendiri. Ada batasan yang kita tetapkan agar orang lain tak semena-mena. Kalau tidak suka, tidak setuju ungkapkan saja supaya mereka tidak berlaku seenaknya pada kita.
2. Terlalu Sering Meminta Tolong Sama Kita
Kerap merasa tidak enak menolak permintaan seseorang yang sebenarnya sangat ingin kita lakukan yaitu mengatakan tidak? Mulailah belajar untuk tegas menolak jika memang kita tidak sanggup memberikan bantuan.
Wajar sekali, karena sebagian orang tidak tahu rasa terima kasih sesudah ditolong dan justru memanfaatkan kebaikan kita.
Mungkin kita diajarkan bahwa tak perlu meminta imbalan atas kebaikan yang kita lakukan namun ketahuilah dengan pasti mana seseorang yang benar-benar butuh uluran tangan atau hanya sekedar mencari keuntungan untuk diri mereka sendiri dengan jalan memanfaatkan kebaikan kita.
Apabila kita tidak bersikap tegas untuk menolak, takut dianggap egois, kemungkinan hal yang sama akan terulang kembali secara terus-menerus membuat kita makan hati.
3. Utarakan dengan Kata-kata Bukan Sekedar Gesture
Part tersulit menurut sebagian orang sebab ada tipe orang yang tidak pandai dalam mengutarakan perasaan melalui perkataan.
Cobalah jangan hanya menggunakan gesture tubuh dan mimik wajah karena hal tersebut belum tentu dipahami orang lain khususnya mereka yang kurang peka.
Perjelas dengan kata-kata dan tindakan sejauh mana batasan kita untuk mereka. Agar mereka berhenti melakukan perlakuan yang tidak menyenangkan menurut kita.
Demikianlah tiga poin penting yang bisa mulai kita terapkan untuk mengatasi orang-orang yang kerap semena-mena pada kita. Selamat mencoba ya.