Minta Maaf Itu Bukan Berarti Benar Atau Salah, Namun Karena Hubungan Jauh Lebih Penting Daripada Ego

Olret – Meminta maaf duluan kepada pasangan, bukan berarti karena kamu salah, dia yang benar ataupun sebaliknya. Namun, karena kamu atau pasanganmu lebih mementingkan dan menghargai hubungan, daripada ego sesaat.

Selain itu, juga menunjukkan bahwa hatimu jauh lebih tinggi, sehingga mampu mengendalikan emosi sesaat yang hanya akan merugikan dirimu, pasangan dan hubungan yang kalian jalin.

Karena bagaimanapun, menyatukan dua orang dan dua kepala yang berbeda dalam hubungan. Memang, seringkali menimbulkan kesalahpahaman, perbedaan pendapat dan pertengkaran kecil yang justru mewarnai dan memperkuat hubungan, jika diakhiri dengan mencoba saling mengerti satu sama lain.

Jadi, jangan takut untuk memulai kata maaf kepada pasangan, meski kamu atau pasanganmu yang salah, atau hanya tidak bisa saling memahami saja.

Meminta Maaf Tidak Akan Menurunkan Martabat Atau Harga Dirimu, Justru Akan Membuktikan Betapa Luas dan Pengertiannya Hatimu

Jika kamu berpikir bahwa dengan bersikukuh merasa benar sendiri, adalah untuk mempertahankan harga diri, maka kamu salah besar. Karena sejatinya, seseorang yang mau meminta maaf, bahkan ketika semua orang tahu bahwa bukanlah dia yang salah, akan menunjukkan betapa tinggi hati yang dimilikinya.

Dia mampu menurunkan egonya dan lebih mengerti orang lain. Sehingga, akan membuat orang lain segan, respek bahkan lebih menyadari kesalahannya.

Termasuk pula dalam hubungan yang kamu jalin kepada pasangan. Saat kamu minta maaf pada pasangan, bukan selalu karena kamu yang salah. Tapi, kamu mencoba lebih memahami pendapat dan perasaan pasanganmu. Bisa jadi, apa yang dipikirkan oleh pasanganmu justru yang terbaik untuk hubungan kalian berdua.

Meminta Maaf Kepada Pasangan, Adalah Salah Satu Cara Terbaik Mendinginkan Hatimu dan Pasanganmu Dari Pertengkaran, Juga Ego Yang Tinggi

Bukankah salah satu keinginanmu adalah untuk memiliki hubungan yang damai, tenang, harmonis dan SAMAWA bersama pasanganmu?

Dan hal itu, akan sangat sulit di raih, apabila kalian berdua lebih mengedepankan ego, keras kepala dan amarah sendiri sendiri. Misalnya saja, kalian dalam pertengkaran, karena punya pendapat masing-masing dalam suatu hal.

Kamu bersikeras dengan pendapatmu, begitu pula dengan pasanganmu. Sehingga tidak menemukan titik temu, bahkan merasa semakin stress dan runyam.

Saat kamu memilih untuk menjauh dari pasanganmu, cobalah untuk berpikir terlebih dahulu. Apa salahnya, jika kamu mencoba mendengarkan pendapat dan alasannya. Buatlah dia mengerti pada apa yang kamu pikirkan, dan yakinkan bahwa itu adalah yang terbaik untuk masa depan hubungan.

Pastilah, jika pasanganmu benar benar serius denganmu dan ingin mempertahankan hubungan kalian. Apa yang dilakukannya juga pasti untuk keutuhan dan kebaikan hubungan. Sehingga cobalah untuk mendinginkan kepala, jika perlu memulai minta maaf. Dan bicarakan baik baik. Dia juga menyesal karena telah marah dan emosi kepadamu.

Meminta Maaf Pada Pasangan Adalah Bukti, Bahwa Kamu Menerima Pasanganmu Sepenuh Hatimu. Termasuk Kekurangannya, Keras Kepalanya dan Egonya.

Jika kamu benar benar menerima pasanganmu sepenuh hatimu. Seharusnya, kamu pun sudah menerima wataknya yang kadang keras kepala dan ego yang tinggi. Ketika kamu ingin merubahnya menjadi lebih baik. Maka, jangan juga turuti ego, keras kepala dan emosimu. Tapi, selalu dinginkan perasaan. Jadikan, alasan mempertahankan hubungan yang kalian jalin di atas segalanya.

Sehingga, kamu lebih mengedepankan musyawarah setiap mengambil keputusan, mendiskusikan dan mengajak pasangan berpendapat soal kelanjutan dan kebaikan hubungan yang kalian jalin berdua.

Pasti ada banyak perbedaan yang terjadi. Namun, setelah perbedaan dan pertengkaran kecil itu, hubungan yang kalian jalin akan lebih kuat. Kamu akan lebih mengerti pasanganmu, begitupun sebaliknya.

Lagi pula, pendapat setiap orang pasti berbeda berbeda, kadang apa yang kamu lihat benar bisa jadi salah menurut orang lain, juga sebaliknya. Ditambah lagi, tergantung dari latar belakang, agama, pendidikan dan  perspektif yang diambil.

Jadi, jangan terburu buru menyalahkan atau menjudge pasangan. Minta maaflah terlebih dahulu, lalu mulai bicarakan kembali masalah kalian berdua dengan kepala yang lebih dingin agar ditemukan solusi yang tepat dan hubungan yang kalian jalin lebih erat.