Orang yang Menambah-nambahi Ayat Dalam Kitab Allah Swt adalah Orang yang Dikutuk Allah

Orang yang Menambah-nambahi Ayat Dalam Kitab Allah
Sumber :
  • freepik.com

Olret – Setiap umat muslim pasti ingin masuk surga dan tak ingin merasakan pedihnya siksaan neraka. Sehingga seorang muslim sudah seharusnya menjalankan semua yang diperintahkan Allah dan menjauhi semua larangannya.

Hidup Memang Tak Mudah, Akan Selalu Ada Ujian Dari Allah

Namun memang tak mudah dan banyak cobaan dan rintangan. Bukankah jalan menuju kenikmatan dunia itu memang mudah dan membuat kita kadang tersesat.

Tapi kamu harus mengingat, bahwa ampunan bagi kita yang pendosa akan selalu ada. Apalagi di bulan Ramadhan 2023 ini,banyak amalan yang bisa menggugurkan dosa-dosa masa lalu dan menambah amal timbangan kebaikan kita.

Ikhlas Pada Apa Yang Belum Bisa Kamu Miliki, Karena Yakin Allah Pasti Akan Mencukupi

Namun tahukah kamu bahwa ada 6 golongan yang dikutuk Allah dan Nabi Muhammad SAW. Lalu siapa sajakah mereka? Seperti dilansir dari mindset.viva.co.id, berikut ini 6 golongan tersebut.

Orang yang Menambah-nambahi Ayat Dalam Kitab Allah

Photo :
  • freepik.com
Bersabar Saja Dulu Atas Rencana Allah yang Masih Menjadi Rahasia

1. Orang yang menambah-nambahi ayat dalam kitab Allah Swt. Menambah-nambahi ini bisa berupa memberikan tafsir yang seenaknya, bisa juga seperti kasus 3 kitab suci terdahulu yang diubah oleh orang-orang.

2. Orang yang mendustakan ketentuan Allah Swt.

3. Penguasa otoriter, diktator, atau tiran. Akibatnya dia memuliakan orang yang Allah hinakan dan menghinakan orang yang Allah muliakan.

4. Orang yang menghalalkan sesuatu yang Allah haramkan, misalnya mabuk, zina, flexing, korupsi.

5. Orang yang menghalalkan sesuatu yang telah Allah haramkan terhadap keluarga Nabi.

6. Orang yang meninggalkan sunah nabi. Ada sangat banyak sunah nabi, misalnya sedekah, atau menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur.

Artikel ini sudah tayang di mindset.viva.co.id dengan judul 6 Orang yang Dikutuk Nabi Muhammad dan Allah, Salah Satunya Diktator