Ploy's Yearbook Episode 10 : Cinta Segi Empat dan Arti Dari Dukungan Sahabat

Jao yang mencintai Tawan tetap memberikan dukungan kepadanya karena dia sangat mencintainya, meski dia harus rela berbagi utang dengan Tawan. Jao juga mengatakan bahwa Tawan di hajar sehingga tangannya patah karena dipukul oleh musuhnya dan tak bisa ikut lomba tinju lagi.

Jao tetap menjaga Tawan dan mengabaikan Pat, orang yang selalu mencintainya dan bahagai menunggunya meski dia harus rela berbagi cinta dengan Tawan. Jao yang sudah lama menikah dengan Tawan pun masih menjaga hubungan baik meski mereka sudah berpisah.

Lomba Tinju dan Kebahagiaan sementara Tawan dan Ploy

Saat pertandingan tinju, Pandara yang sudah membuat kesepakatan dengan Pat untuk memberikan minuman yang membuat petinjunya kalah akhirnya mengkhianati Pat. Selama pertandingan, Ploy juga ditemani oleh teman-temannya dan mereka pun menang.

Saat Tawan datang untuk menyambut petinjunya, Ploy Pandara langsung meninjunya dan mengatakan semua isi hatinya. Lalu dia pun berlari dan menggunakan sepedanya ke pinggir laut.

Para Ploy yang mengikutinya pun datang dan akhirnya mereka menghabiskan waktu untuk minum-minuman keras di siang hari. Mereka pun sambil curhat dengan masalahnya masing-masing.

Hubungan yang Membara dan Mencekam antara Paploy dan Ploy Polos

Halaman Selanjutnya

Selain hubungan antara Pandara dan tawan, ternyata Paploy juga memiliki hubungan yang rumit dengan Kharn. Dia sangat kesal karena Kharn bekerja keras untuk membiayai pernikahan mereka, karena baginya menikah itu dua orang dan biayanya harus ditanggung bersama.