Apa Penyebab Jumlah Sel Darah Putih Rendah?

Olret – Ketika jumlah sel darah putih jatuh ke atau di luar 4.500 per mikroliter darah, itu disebut sebagai leukopenia. Cadangan sel darah putih tubuh dapat habis jika infeksi atau invasi parah dan terus-menerus. Itu terjadi ketika sebagian besar leukosit hancur atau rusak dan pasokan tidak memenuhi permintaan.

Penyebab Jumlah Sel Darah Putih Rendah:



Penyebab Jumlah Sel Darah Putih Rendah

Photo :

• freepik.com

1. Neutropenia

Biasanya disebabkan oleh infeksi virus yang memengaruhi produksi sel darah putih di sumsum tulang, seperti cytomegalovirus, virus hepatitis A dan B, parvovirus, virus Epstein-Barr, spesies virus influenza, dan campak. Obat-obatan dan kemoterapi juga dapat menyebabkan hal yang sama.

2. Eosinipenia

Penghancuran eosinofil dapat terjadi akibat peradangan kronis pada infeksi yang parah dan berkepanjangan, penyakit autoimun, gangguan hormonal, dan alergi. Contoh: sindrom Cushing, akromegali, lupus eritematosus sistemik (SLE), atau obat steroid yang digunakan untuk hal yang sama.

3. Basopenia

Meskipun basopenia dengan sendirinya tidak berbahaya bagi kesehatan Anda, hal itu dapat dikaitkan dengan beberapa penyakit, seperti leukemia myeloid kronis atau gangguan sumsum tulang, ketidakseimbangan hormon, seperti hipertiroidisme atau penyakit Addison, dan reaksi alergi atau hipersensitivitas.

4. Limfopenia

Jumlah limfosit yang rendah membahayakan sebagian besar pertahanan tubuh.

Hal ini disebabkan oleh infeksi virus, seperti virus HIV atau Epstein-Barr; gangguan sistem kekebalan, termasuk limfoma atau leukemia limfositik; obat yang menekan sistem kekebalan tubuh, seperti kortikosteroid atau imunosupresan, dan kerusakan sumsum tulang.

5. Monositopenia

Penurunan monosit sangat spesifik untuk kondisi tertentu seperti tuberkulosis atau infeksi jamur, anemia aplastik, kanker darah seperti leukemia sel berbulu dan leukemia myeloid, dan obat penekan sumsum tulang spesifik yang diberikan selama kemoterapi.

Ingatlah bahwa jumlah sel darah putih yang rendah bersifat multifaktorial, dan satu faktor dapat menekan berbagai jenis leukosit. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk memahami faktor risiko, rangkaian pengobatan, dan cara meningkatkan sel darah putih.

Bisakah Obat Meningkatkan Sel Darah Putih?



Cara Meningkatkan Sel Darah Putih

Photo :

• freepik.com

Obat-obatan tertentu meniru faktor perangsang koloni (CSF) khusus untuk koloni sel darah putih, meningkatkan jumlahnya. Mereka bekerja dengan menargetkan reseptor spesifik di sumsum tulang yang menghasilkan sel darah putih. Dengan merangsang pertumbuhan dan pematangan sel induk WBC (prekursor), CSF membantu meningkatkan jumlah keseluruhan sel darah putih.

Mereka diindikasikan dalam kasus jumlah sel darah putih yang rendah setelah kemoterapi atau penyakit tertentu. Obat-obatan ini memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko infeksi. Namun, penting bagi dokter Anda untuk memantau penggunaannya dengan hati-hati untuk memastikan dosis yang tepat dan meminimalkan potensi efek samping.

Beberapa contohnya adalah:

• Filgrastim (Neupogen): diberikan pada pasien kemoterapi.
• Pegfilgrastim (Neulasta) biasanya diberikan sebagai injeksi tunggal setelah kemoterapi.
• Sargramostim (Leukine): umumnya digunakan pada pasien yang menjalani transplantasi sumsum tulang.

Informasi yang terkandung dalam artikel ini hanya untuk tujuan pendidikan dan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat kesehatan atau medis. Selalu konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan lain yang memenuhi syarat mengenai pertanyaan apa pun yang mungkin kamu miliki tentang kondisi medis atau tujuan kesehatan.