Skripsi Yang Terasa Sulit Sekarang, Belum Seberat Saat Kamu Cari Kerja Nantinya
- freepik.com
Olret – "Jika kamu sekarang malas mengerjakan skripsi. Gimana nanti, saat kesana kemari mencari kerja yang berkali-kali lipat susahnya"
Buat para pejuang skripsi yang nggak kelar-kelar. Baik karena ada masalah yang menunda, dosen yang susah di ajak kerja sama atau memang karena malas saja. Yuk, saling menyemangati satu sama lain biar semangat untuk menyelesaikan skripsi tetap membara.
Apalagi skripsi bisa dikatakan sebagai langkah terakhir untuk menuju kelulusan, meski langkah itu memang sering sekali banyak hambatan jadi membuatmu harus ekstra sabar. Namun, percayalah semua usaha pasti ada titik terangnya.
Belum lagi, saat melihat teman-teman ada yang terlihat mudah skripsinya dan lulus duluan. Pasti membuat hatimu menciut, kesal, dan merasa sangat malas buat mengerjakan skripsi.
Tapi, jika dipikir-dipikir lagi, jika sekarang skripsi saja kamu malas kerjain. Lalu gimana nanti saat kamu harus pontang panting mencari kerja kesana kemari. Anggap saja sekarang itu adalah latihan mental buat kamu.
1. Biar Hatimu Tidak Menggerutu, Coba Lebih Ikhlas Lagi Mengerjakan Skripsi. Anggaplah Itu Sebagai Karya Terbaik Selama Menempuh Pendidikan.
Pekerjaan
- freepik.com
Mulai dari Sd-Smp-Sma hingga perkuliahan, kamu belum pernah bukan membuat karya terbaik dan terumit menurutnya. Mungkin ada beberapa makalah. Namun penelitiannya tak mendalam seperti saat mengerjakan skripsi begitupun bantuan dari guru atau dosen.
Karena itu, untuk mengurangi rasa kesal dan penat saat mengerjakan skripsimu. Anggaplah skripsi itu sebagai karya terbaik selama kamu menempuh pendidikan atau bahkan hidupmu. Jadi setidaknya, sekali saja, kamu pernah mengerjakan sesuatu dengan sangat serius dan sepenuh hati. Selain itu yakinlah pula, jika kamu melakukannya dengan sepenuh hati. Skripsi bisa memberi manfaat atau jadi referensi buat orang lain.
2. Percayalah Beban Mengerjakan Skripsi Sekarang, Belum Seberat Saat Kamu Lulus Nanti
Terlalu banyak pekerjaan
- freepik.com
Kamu sekolah hingga kuliah, semua itu sebenarnya adalah persiapan agar kamu bisa menempuh kehidupan dengan baik. Kamu diajarkan untuk berorganisasi, menemukan dan menyelesaikan masalah, berpikir kritis, cermat dan kreatif di perkuliahan agar tidak kaget, juga bisa jadi panutan saat hidup bermasyarakat.
Karena itu, jangan terburu-buru menganggap skripsi itu sebagai beban terberat dalam hidupmu. Sebab, ketika kamu lulus dan mulai berkecimpung di dunia kerja, ada banyak yang lebih berat daripada mengerjakan skripsi. Pikirkan saja, jika sekarang kamu mau menyerah, bagaimana masa depanmu nanti.
3. Jadikan Skripsimu Sebagai Ajang Pembuktian Diri. Bahwa Selama Ini Kamu Sungguh Belajar, Bukan Main-Main
Ilustrasi Pekerjaan
- Pixabay/Aymanejed
Jika kamu tekun mengerjakan skripsi. Tekun menghubungi dosen untuk konsultasi dan meminta tanda tangan persetujuan. Tekun membaca dan mencari tahu apa yang sedang kamu teliti. Percayalah, skripsimu pasti akan selesai juga.
Skripsi itu ibarat adalah salah satu tantangan yang tidak hanya menguji adrenalin, tapi juga ketekunan dan kesungguhan kamu dalam belajar selama ini. Sehingga ketika kamu berhasil menyelesaikannya. Maka kamu membuktikan bahwa memang benar-benar seorang mahasiswa.
4. Tidak Perlu Iri Pula Pada Teman-Teman Yang Kebetulan Di Beri Kemudahan Dalam Menyelesaikan Skripsinya. Percaya Saja, Semakin Sulit Skripsimu, Semakin Terlatih Dirimu
Burnout dalam pekerjaan
- freepik.com
Bukannya hidup tak adil, saat teman-temanmu mendapatkan dosen yang mudah kasih tanda-tangan, Sedang kamu dapat dosen killer yang pasti mencoret-coret skripsimu, bahkan tanpa kejelasan salahnya dimana.
Sebab sekali lagi skripsi itu tantangan. Dan semakin sulit ACC kamu dapatkan, semakin terlatih pula kamu.
Percayalah tidak ada yang sia-sia, tetap kerjakan skripsimu meski lulusmu sangat terlambat dibanding teman-teman. Tenang saja, sebab kamu sudah punya jatah sukses sendiri. Jadi tidak perlu merasa tertinggal dengan yang lainn.
