Jadikan Luka Itu Pengingat, Kalau Wanita Itu Harus Tangguh dan Tegar

Punya Jiwa Yang Tegar dan Kuat
Sumber :
  • freepik.com/author/tirachardz

Dalam kisah hidupku. Kamu cukup jadi mantan. Jadi tidak perlu susah-susah kembali. Karena walau kumaafkan dirimu, jujur sulit untuk melupakan pengkhianatanmu.

Halalkan Cinta Dengan Menikah, Agar Bisa Menjadi Berkah Bukan Musibah

Ditambah lagi, seiring waktu ketika aku berusaha menyembuhkan diri dan move on. Aku juga sudah punya rencana untuk masa depanku di dalamnya. Aku sibuk bahagia dan meraih mimpi. Mimpi yang sempat terlupakan karena disibukkan oleh kamu sebelumnya. Jadi, sekarang aku yakin sudah move on dan biasa saja sama kamu.

3. Dan Luka Yang Kamu Berikan Akan Jadi Pengingat. Bahwa Sebagai Wanita Aku Harus Tegar dan Kuat. Bukan Manja Dan Cengeng Seperti Saat Bersamamu Dulunya

Dulu aku terlalu berharap, dulu aku terlalu percaya diri, dan dulu aku terlalu mengandalkan dirimu dalam segala hal. Hingga saat kamu pergi dan mengkhianati. Ada momen dimana aku merasa limbung dan menderita sendiri.

Mas, Jangan Ngasih Kode Mulu, Kalau Begitu Terus Kapan Kita Akadnya?

Tapi, justru di momen itu aku sadar betapa bodohnya selama ini. Aku yang melupakan untuk membahagiakan diriku sendiri dan lupa untuk memperbaiki kualitas diri. Karena itu, aku mulai menghapus air mata, tak lagi bersedih atau berharap kamu kembali. Aku menyadari saatnya untuk menjadi tegar untuk masa depan yang lebih baik.

4. Satu Hal Yang Bisa Kujanjikan. Aku Pasti Baik-Baik Saja Dan Menjadi Wanita Yang Lebih Bahagia Meski Tak Bersamamu Lagi

Aku tak tahu apakah kamu senang atau sedih saat membuatku terpuruk. Akupun tak peduli apakah kamu nanti akan menyesalinya atau mendapatkan karma atas perbuatanmu itu.

Halaman Selanjutnya
img_title
4 Tips Menjaga Kesetiaan dan Komitmen Dalam Suatu Hubungan