5 Manfaat Hidup Minimalis Dalam Pernikahanmu
- google image
Olret – “hidup sederhana itu lebih menyenangkan”
Dalam suatu pernikahan, kamu dan pasangan pasti menemukan banyak masalah. Masalah bisa terjadi darimana saja dan apa saja. Bisa jadi, bukan hanya dari manusia atau makhluk hidup, benda matipun bisa menjadi sumber masalah, perpecahan, sampai perpisahan. Misalnya saja gaya hidup yang hedonisme dan berlebihan.
Oleh karena itu, sekarang banyak orang yang menggencarkan prinsip minimalisme untuk mengatasi masalah ini. Di lansir dari becomingminimalist, minimalisme sendiri berarti lebih luas, yaitu sebuah prinsip kehidupan ketika seseorang punya lebih sedikit keinginan untuk memiliki suatu hal atau barang di dalam hidupnya.
Jadi bisa diartikan, suatu keadaan ketika seseorang mengurangi barang atau hal yang dimilikinya, dan lebih memprioritaskan benda-benda yang paling dibutuhkan untuk hidup. Jadi hidupnya lebih sederhana, tidak muluk-muluk dan apa adanya.
Jika toh, dia ingin memiliki sesuatu atau membelanjakan kekayaannya. Dia akan lebih mengutamakan barang minimalis yang bernilai berharga, misal emas, tabungan atau investasi masa depan.
Nah, ternyata prinsip hidup minimalis ini juga membawa banyak manfaat setelah kamu menikah. Coba terapkan dengan pasangan dan rasakan kebahagiaan lewat kesederhanaannya.
1. Berpengaruh Pada Kesehatan Mental
Ketika banyak barang atau perabotan rumah tangga yang kamu miliki, itu berarti kamu harus memberikan waktu lebih banyak untuk merawat, membersihkan, merapikan dan menatanya ulang supaya terlihat bersih, rapi dan enak dipandang.
Dalam kehidupan rumah tangga, umumnya tanggung jawab dalam rumah tangga dibebankan pada istri atau ibu rumah tangga. Saat pulang bekerja, suami pasti menginginkan melihat keadaan rumah yang nyaman dan bersih.
Nah, dengan menerapkan prinsip minimalis, istri bisa lebih mudah dan tenang dalam mengerjakan pekerjaan rumah tangga. dia tidak akan terlalu capek, bingung dan repot sendiri. Apalagi, jika sudah punya anak. Hidup minimalis akan sangat membantu pasangan untuk menjaga kewarasan dan kesehatan mental.
2. Uang Bisa Dialihkan Pada Tabungan Atau Investasi
Ketika rumah tanggamu menerapkan hidup minimalis, maka kesempatan menabung dan investasi juga lebih besar dilakukan. Kamu dan pasangan tidak menggunakan pendapatan untuk benda atau barang yang kurang dibutuhkan, tapi mengalihkannya sedikit demi sedikit pada tabungan juga investasi masa depan.
Kalian tidak akan mudah tergiur untuk membeli ponsel keluaran terbaru, ataupun membeli banyak baju baru, tapi lebih focus menyiapkan hal yang lebih penting seperti membeli rumah, mempersiapkan dana pendidikan anak, atau tabungan di masa tua.
3. Hati Dan Pikiran Terasa Lebih Luas Juga Lapang
Melihat rumah yang lebih luas dan lapang karena isinya yang tidak memiliki terlalu banyak perabotan. Ternyata juga bisa berdampak pada suasana hati yang lebih tenang. Kamu merasa rumahmu lebih luas, lebih lega, dan tidak sibuk dengan barang-barang yang tidak terlalu dibutuhkan.
Sehingga kamu dan pasangan bisa saling menjaga mood dengan baik. Tidak terlalu repot dalam membersihkan dan menjaga rumah bersama-sama.
4. Komunikasi Jadi Lebih Jujur
Ternyata suasana rumah yang lebih lapang juga berpengaruh pada komunikasi. Komunikasi kalian bisa lebih intens, terbuka dan jujur pada segala hal. Apalagi, saat prinsip minimalis diterapkan, kamu bisa lebih terbuka pada apa yang kamu inginkan dengan pasangan.
Komunikasi juga lebih menyenangkan sebab dengan adanya pengakuan secara terbuka mengenai berbagai aspek kepribadian kamu dan pasangan, tentunya akan membantu kehidupan pernikahanmu menjadi lebih harmonis.
5. Tidak Mengejar Uang dan Mengutamakan Kenyamanan Satu Sama Lain
Dengan hidup lebih sederhana, kamu atau pasangan bisa memilih pekerjaan yang nyaman. Terpenting cukup untuk kebutuhan sehari-hari serta tabungan masa depan (meski sedikit demi sedikit mengumpulkannya).
Jadi, kalian tidak terlalu mengejar uang atau kemewahan. Hidup pun jadi lebih sederhana, bersahaja, tapi tetap bahagia. (Ika Tusiana)