Untukmu yang Mendiamkanku, Tak Perlu Menjauh Aku Tahu Caranya Mundur

Shotaro
Sumber :
  • Instagram/ _shotaroo_

Olret – Kita memang pernah menjadi kekasih sebelum akhirnya pertengkaran demi pertengkaran membuat hubungan kita semakin renggang. Bahkan tak ada harapan untuk kembali menyatu.

3 Pertanyaan Ini yang Bisa Membuat Relationship Makin Sehat, Yuk Dicek!

Jika memang itu yang terbaik untuk kita, kita harus saling menerima takdir. Terkhususnya untuk diriku sendiri, aku harus bisa meyakinkan bahwa kamu memang bukanlah jodoh yang tepat untukku.

Karena sekuat apa pun aku berusaha tetap saja sudah tak dianggap oleh mu. Bahkan aku sudah meminta kepada sang Ilahi lewat doa-doa yang aku panjatkan di penghujung salat.

3 Bukti Bahwa Kamu Budak Cinta (Bucin) Sejati, Pikir Lagi Coba?

Tuhan, jika dia memang jodoh, tolong erat kan lah hubungan kami sampai ke pelaminan. Namun, nyatanya takdirnya lebih memilih untuk memisahkan kita.

Jika Memang Sudah Tak Ada Jalan Keluar, Ya Sudah Kita Di sini Saja Dengan Cara Bertahan Tanpa Ada Kepastian.

Kamu masih saja tak mau mengutarakan apa yang kamu inginkan. Ada kalanya aku merasa sangat bodoh dan putus asa. Jika memang sudah tak ada jalan terbaik selain berpisah, cukup lakukan. Tak perlu mendiamkanku begitu lama, tenang saja aku tahu cara mundur secara perlahan kok.

Teaser Midnight Romance di Hagwon : Wi Ha Joon dan Jung Ryeo Won

Biarlah aku yang memilih mundur, aku juga memohon maaf atas segala khilaf dan salah. Bila memang hatimu sangat terluka dan merasa tak bahagia. Jujur itu semua di luar kendali aku.

Karena memang aku tak bisa menjadi seperti yang kamu inginkan. Biarlah kita bahagia dengan cara yang berbeda, kamu bahagia dengan kehidupanmu, begitu juga denganku.

Sebenarnya Aku Capek, Tapi Biarlah Aku yang Pergi Karena Memang Kamu Selalu Mengabaikanku.

Karena sekuat apa pun aku berusaha untuk kembali kepadamu. Nyatanya hatimu sudah tertutup karena luka atau keegoisanmu sendiri. Jujur ku akui, sebenarnya aku sangat lelah karena kamu selalu mengabaikanku. Dan kini biarkanlah aku mundur perlahan. Perihal kisah kasih yang pernah kita lalui, biarlah menjadi pengalaman cinta yang berharga.

Kamu tak perlu untuk membenciku karena kita hanya ditakdirkan untuk saling bertemu, mengenal hingga akhirnya berpisah. Karena percaya lah, tak ada di dunia ini yang tak bisa di ambil hikmahnya. Begitu juga dengan pertemuan kita dengan kisahnya. Mungkin untuk menguatkan kita demi jodoh yang baik lagi.