Begini, Hasil Quick Qount Terbaru Pramono-Rano Ungguli RK-Suswono Pilkada Jakarta
- istimewa
Olret –Masyarakat dapat memantau hasil hitung cepat (quick count) Pilkada Serentak 2024 melalui kanal YouTube atau beberapa lembaga survei lainnya.
Pencoblosan di Pilkada Jakarta 2024 telah digelar pada Rabu (27/11/2024) dan selesai pukul 13.00 WIB.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hitung cepat adalah metode untuk memverifikasi hasil pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah berdasarkan hasil yang diperoleh dari sejumlah tempat pemungutan suara yang dijadikan sampel.
Berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) No 9 Tahun 2022, quick count adalah penghitungan suara hasil pemilu secara cepat dengan menggunakan teknologi informasi atau berdasarkan metodologi tertentu.
Menurut Pasal 19 ayat 3, quick count bisa dilakukan paling cepat dua jam setelah selesai pencoblosan di wilayah Indonesia bagian barat.
Pasca pencoblosan, berbagai lembaga survei pun melakukan hitung cepat atau quick count terkait raihan suara tiap pasangan calon (paslon) yang berkontestasi di Pilkada Jakarta 2024.
Diketahui, ada tiga paslon yang berkontestasi yaitu paslon nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK)-Suswono; paslon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana Abyoto; dan paslon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.
Biasanya hasil penghitungan suara di quick count tidak jauh berbeda dengan real count yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
MengutipTribunnews.com hasil quick count dari 3 lembaga survei, yaitu, Lembaga Survei Indonesia (LSI), Indikator Politik Indonesia dan Charta Politika.
Berdasarkan hasil quick count sementara, Pramono-Rano unggul dibandingkan dua paslon lainnya.
Selengkapnya berikut hasil quick count dari lima lembaga survei pada Rabu (27/11/2024) per pukul 15.00 WIB:
1. Charta Politica (data masuk 43,5 persen)
1. RK-Suswono: 40, 42 persen
2. Dharma-Kun: 10,41 persen
3. Pramono-Rano: 49,35 persen
2. Lembaga Survey Indonesia (data masuk 43,3 persen)
1. RK-Suswono: 39,5 persen
2. Dharma-Kun: 10,48 persen
3. Pramono-Rano: 50,02 persen
3. Indikator Politik Indonesia (data masuk 33,5 persen)
1. RK-Suswono: 41,16 persen
2. Dharma-Kun: 10,43 persen
3. Pramono-Rano: 48,41 persen
Penting untuk diingat bahwa hasil quick count bukanlah hasil resmi pemilu, tetapi dapat memberikan gambaran awal kepada masyarakat dan para pemangku kepentingan untuk menilai dinamika politik pasca pemilu.
Hal yang paling penting adalah bagaimana proses dari hasil perhitungan suara di hari pencoblosan nanti. Akan hadir metode Quick Count untuk memberikan gambaran sementara hasil dari proses perhitungan suara.