Viral di Twitter : Seorang Guru Honorer Menangis, Anggota Dewan Ini Malah Menyuruhnya Menangis Terus
- tangkapan layar twitter
Olret – Tak bisa dipungkuri, banyak guru honorer yang memiliki nasib sangat tragis, mulai dari gaji tak seberapa namun tuntutan pekerjaan yang banyak. Bahkan ada juga yang gaji guru honorernya dirapel dan dibayarkan sekaligus setelah beberapa bulan mengajar. Lantas kenapa bisa terjadi demikian?
Kali ini kembali viral di twitter, seorang guru honorer menangis tertunduk lesu memperjuangkan nasibnya. Namun justru dia mendapatkan jawaban yanag tidak diinginkan dan disuruh oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Garut untuk melanjutkan tangisannya. Ketua DPRD itu diketahui Euis Ida Wartiah dari Fraksi Golkar
"Hello @PartaiGolkar seorang guru honorer yang menangis sambil tertunduk lesu memperjuangkan nasibnya disuruh oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Garut untuk melanjutkan tangisannya. Ketua DPRD itu diketahui Euis Ida Wartiah dari Fraksi Golkar," tulis keterangan dalam akun tersebut.
Permintaan Maaf Euis Ida Wartiah dari Fraksi Golkar
Setelah videonya viral, kini Euis Ida Wartiah akhirnya meminta maaf. Saat diwawancarai wartawan di kantor sekretariat DPD Golkar Kabupaten Garut, Sabtu (15/6/2024) Euis menyampaikan permintaan maaf atas apa yang terjadi. Euis pun berencana menemui langsung guru honorer yang menangis untuk islah.
"Saya, selaku Ketua DPD Golkar dan Ketua DPRD, tidak ada niatan untuk merendahkan atau mengucilkan guru tersebut. Bahkan, saya menganggap mereka seperti anak saya sendiri," ucap Euis.