Ernest Prakasa : Sok Gagah Membawa Tim Legal, Sindir Es Teh Indonesia?
- tangkapan layar twitter
Olret – Hastag Es Teh masih menjadi perbincangan hangat warganet sampai dengan petang ini. Banyak yang merasa heran, tanggapan berlebihan Es Teh Indonesia terhadap salah satu cuitan dari pengguna @Gandhoyy.
Setelah cuitannya viral, dia pun mendapatkan surat somasi dari Es Teh Indonesia yang menjadikannya sebagai pro kontra. Gandhy pun akhirnya meminta maaf dengan membagikan somasi tersebut melalui cuitannya.
Permintaan maaf Gandhy
Gandy akhirnya meminta maaf atas cuitannya, dia pun menuliskan permintaan maaf tersebut dengan ucapan selama pagi, pada perusahaan minuman terkait. Sehingga disini saya sendiri ingin memohon maaf kepada PT. ES Teh Indonesia Makmur karena saya telah membuat twit yang ramai diperbincangkan publik yang berhubungan dengan salah satu produknya yaitu 'Chizu Red Velvet' yang saya beropini dan juga..
Permintaan maaf gandhy tersebut ternyata menyita perhatian warganet. Bahkan salah satunya adalah aktor sekaligus komedian Ernest Prakasa. Melalui twitternya, dia pun menuliskan sindiran yang sangat keras kepada Es Teh Indonesia.
"Sok gagah bener gini doang bawa2 tim legal.. ", cuit akun @ernestprakasa
Belum terdaftar di Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual
Bahkan, warganet lainnya pun mempertanyakan merek yang dipergunakan oleh Es Teh Indonesia yang belum terdaftar di Dirjen Kekayaan Intelektual. Warganet tersebut menuliskan pendapatannya lewat cuitannya.
"Hoi es teh, gw cek di data merek kalian belum terdaftar lucu juga kelakuannya overclaim. Lagipula merek kalian menggunakan kata umum yang menurut UU merek yang seharusnya tidak boleh terdaftar, baik2 aja ada gugatan pembatalan masuk",
Tim Legas Es Teh Indonesia Belajar Lagi
Bukan hanya Ernest, salah satu warganet juga mengkuliti habis surat somasi tersebut yang menurutnya banyak kesalahan, baik dari segi penulisan, tata bahasa sehingga kekurangan kata konjungsi.
Cuitan akun @vikrircrd yang menguliti bahasa legal yang dari Es Teh Indonesia ini juga langsung memberikan coretan dan warna merah di surat yang beredar.