Review The Effect The Series, Trauma Dirudapaksa Hinga Ingin Mengakhiri Hidup

The Effect The Series
Sumber :
  • Youtube

Saya percaya cerita yang mengeksplorasi pemerkosaan, kekerasan seksual, dan trauma kekerasan sangatlah penting. Suara para korban dan penyintas perlu dipromosikan, bukannya diremehkan.

Profil Peat Wasuthorn Chaijindar, Karir, Pendidikan Hingga Pacar

Namun, saya juga yakin cerita mereka harus ditangani secara bertanggung jawab dan sensitif, hal yang tidak tampak jelas dalam serial ini. Efeknya berlebihan dalam membuat trauma menjadi sensasional.

Pemerkosaan, percobaan bunuh diri, dan gejolak emosi terasa seperti tontonan yang mengerikan dan bukannya komentar sosial yang kritis. Tujuannya adalah untuk mengejutkan dan memprovokasi, bukan mendidik dan memberi informasi.

Love Sea the Series Episode 6 : Cemburu dan Masa Lalu

The Effect menawarkan gambaran yang sangat negatif tentang karakter gay mereka. Keng adalah pemerkosa predator yang menyerang pria heteroseksual karena dia tidak bisa mengendalikan dorongan seksualnya yang gila.

Pria adalah seorang pencemburu, perencana manipulatif secara emosional yang terobsesi dengan orang yang disukainya. Kiasan beracun ini telah digunakan oleh kaum homofobia selama beberapa dekade, dengan tujuan untuk merendahkan martabat laki-laki gay sebagai penjahat yang jahat dan tidak stabil secara mental.

Love Sea the Series Episode 5 : Kisah Keluarga Rak, Semua Bucin

The Effect memberikan kredibilitas pada pesan ini dengan penggambaran karakter yang tidak seimbang. Kami membutuhkan lebih dari tiga detik momen pasangan sesama jenis berpegangan tangan untuk mengimbangi narasi stereotip homofobik yang berdurasi tiga jam.

Dengan pokok bahasan yang begitu sensitif, The Effect pasti akan menjadi polarisasi. Pemirsa lain mungkin memberi respons lebih baik terhadap serial ini dibandingkan saya, sehingga menghilangkan interpretasi yang lebih kuat dari narasinya.

Halaman Selanjutnya
img_title