Review dan Sinopsis Girl From Nowhere season 2, episode 6 “Liberation”
- netflix
Olret – Pertarungan antara Nanno dan Yuri semakin menarik saja. Cara mereka untuk mengatasi dan memberikan pelajaran kepada sekolah-sekolah semakin menarik saja, setelah Sinopsis Girl From Nowhere season 2, episode 5, mengangkat tema perpeloncoan saat ospek.
Nah, drama thailand Girl From Nowhere season 2, episode 6 mengangkat tema peraturan sekolah yang turun temurun dan menyusahkan siswanya. Simak yuk alur ceritanya berikut ini.
Review dan Sinopsis Girl From Nowhere season 2, episode 6 “Liberation”.
Pantanawittaya merupakan sekolah yang super disiplin. Mempunyai aturan untuk semuanya dari tahun 1982 secara turun temurun dengan jumlah peraturan 472 pasal. Episode ini, difilmkan dalam hitam putih dengan kilatan warna.
Jelas bahwa estetika monokrom dirancang untuk menekankan gagasan keteraturan dan kesesuaian, dan warna merah lipstik dan darah melambangkan pemberontakan dan siapa yang lebih memberontak daripada Nanno?
****
Guru A (Patharawarin Timkul) dan Guru B (Chutima Teepanat) adalah simbol ketaatan yang sama tanpa nama. Di hari pertama di sekolah, dia sudah mulai menunjukkan pembangkangan, meski sudah diperingkatkan oleh teman sekelasnya. Namun justru dia semakin membangkang supaya yang lainnya juga membangkang.
Sehingga akhirnya, Nanno harus di hukum dengan membaca buku peraturan tersebut di lapangan sekolah yang diawasi dua siswa penegak hukum sekolah. Bukan Nanno namanya bila tak membuat keributan, dia membaca buku tersebut dengan keras-keras satu per satu. Lalu kemudian membakar buku tersebut, dengan alasan tak ada peraturan yang melarang untuk membakarnya.
Pada akhirnya dia pun kembalidi hukum ke ruang ketaatan yang sunyi dan hanya diputarkan peraturan sekolah satu per satu dengan keras. Namun sayangnya dia bisa keluar lagi dan sudah di kelas dengan pembangkangan yang lebih gila. Mulai dari mewarnai rambutnya dengan ungu sampai dengan pita rambut hijau.
Guru A semakin kesal dan kejam saja, dia kembali memasukkan Nanbo keruang ketaatan dan langsung memotong lidah Nanno.