7 Manfaat Kacang Hitam Bagi Kesehatan
- google image
Olret – Kacang hitam kaya akan antioksidan dan merupakan salah satu makanan tersehat untuk ditambahkan ke dalam diet Anda.
Jika Anda masih bertanya-tanya mengenai efek dan bahaya kacang hitam, berikut ini akan menjelaskannya hingga tuntas.
Nilai gizi kacang hitam
Kacang hitam dikenal sebagai salah satu jenis protein nabati yang disukai banyak orang. Kacang hitam mengandung banyak vitamin, mineral dan serat.
Menurut USDA, 1/2 mangkuk kacang hitam matang memiliki kandungan nutrisi sebagai berikut:
• Kalori: 120
• Lemak: 0 gram
• Protein: 8 gram
• Pati : 21 gram
• Serat : 6 gram
• Kalsium: 40 miligram DV* (3% nilai harian)
• Zat besi: 3 miligram (17% DV)
• Natrium: 430 miligram (19% DV)
Kacang hitam juga menyediakan berbagai fitonutrien seperti saponin, antosianin, kaempferol dan quercetin yang semuanya memiliki sifat antioksidan.
Manfaat kacang hitam
Apakah kacang hitam baik? Seperti yang telah disebutkan, kacang hitam mengandung banyak antioksidan. Sehingga membawa banyak manfaat besar bagi kesehatan secara keseluruhan, antara lain:
1. Mendukung kesehatan tulang
Kacang hitam mengandung banyak protein dan serat. Selain itu, zat besi, fosfor, kalsium, magnesium, mangan, tembaga, dan seng dalam kacang hitam semuanya berkontribusi dalam membangun dan menjaga struktur dan elastisitas tulang.
2. Baik untuk diabetes
Satu cangkir kacang hitam matang (sekitar 172g) menyediakan 15g serat. Asupan serat yang melimpah baik bagi penderita diabetes dengan meningkatkan kadar gula darah, lipid dan insulin.
Meski mengandung karbohidrat, kacang hitam merupakan makanan diet diabetes karena memiliki indeks glikemik yang rendah. Makanan seperti ini bisa menjaga kadar gula darah tetap stabil. Beberapa sampel percobaan juga menunjukkan bahwa kacang hitam secara signifikan dapat menurunkan kadar insulin pasca makan, sehingga mengontrol gula darah.
Dari beberapa alasan di atas, maka bisa dikatakan bahwa kacang hitam dan diabetes merupakan musuh satu sama lain.
3. Menurunkan tekanan darah
Natrium adalah zat yang meningkatkan tekanan darah, sedangkan kalium adalah musuh natrium yang membantu mengontrol tekanan darah. Oleh karena itu, untuk menjaga tekanan darah pada tingkat yang stabil, sebaiknya Anda tidak menambahkan banyak natrium ke dalam tubuh tetapi perlu meningkatkan kalium.
Apa saja manfaat dan bahaya kacang hitam terhadap tekanan darah? Untungnya, kacang hitam rendah natrium tetapi tinggi kalium, kalsium, dan magnesium, yang semuanya terbukti menurunkan tekanan darah secara alami. Beberapa percobaan juga menunjukkan bahwa setelah makan kacang hitam, tekanan darah menjadi lebih rendah karena pembuluh darah rileks.
4. Khasiat kacang hitam mencegah penyakit jantung
Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa kacang hitam dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan jantung dengan membantu menurunkan kolesterol karena tidak mengandung lemak jenuh tetapi tinggi serat.
Zat ini mampu menurunkan jumlah total kolesterol dalam darah sehingga mencegah risiko penyakit jantung.
Di sisi lain, kacang hitam juga tinggi potasium, folat, vitamin B6, dan fitonutrien yang semuanya mendukung kesehatan jantung. Zat tersebut (terutama vitamin B6 dan folat) dapat mencegah homosistein yang merusak pembuluh darah dan menyebabkan gangguan jantung.
Quercetin dan saponin yang ditemukan dalam kacang hitam juga mendukung perlindungan kardiovaskular dengan mengurangi risiko aterosklerosis, mengurangi lipid darah dan mencegah kerusakan kardiovaskular.
5. Mencegah kanker
Selenium merupakan mineral yang tidak ditemukan pada sebagian besar buah dan sayuran, namun dapat ditemukan pada kacang hitam. Ini berperan dalam fungsi enzim hati dan membantu detoksifikasi senyawa penyebab kanker tertentu dalam tubuh. Selain itu, selenium dapat mencegah peradangan dan mengurangi pertumbuhan tumor.
Di sisi lain, saponin pada kacang hitam mencegah sel kanker berkembang biak dan menyebar ke seluruh tubuh. Asupan serat dari buah-buahan dan sayuran seperti kacang hitam juga dapat menurunkan risiko kanker kolorektal.
6. Membantu sistem pencernaan tetap sehat
Kacang hitam memiliki serat unik yang disebut pati resisten. Itu tidak terurai di usus kecil, masuk ke usus besar secara utuh, membantu fermentasi menghasilkan asam lemak rantai pendek, sehingga mengurangi peradangan dan membuat usus lebih kuat.
Selain protein, serat dapat membantu mengoptimalkan fungsi sistem pencernaan. Selama proses ini, mereka akan memastikan penyerapan nutrisi yang optimal dan limbah akan dikeluarkan sepenuhnya dari saluran pencernaan. Jadi, masalah perut yang umum seperti sembelit bisa diatasi secara efektif hanya dengan mengonsumsi kacang hitam.
7. Menunjang penurunan berat badan
Kacang hitam kaya akan serat dan memiliki kemampuan mengekang nafsu makan dengan membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. Jadi, menambahkan makanan seperti kacang hitam secara rutin dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan, sehingga membantu menjaga berat badan atau menurunkan berat badan.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kacang hitam dapat berkontribusi mengurangi lemak tubuh dan lingkar pinggang. Mengonsumsi makanan nabati seperti kacang hitam juga mengurangi risiko obesitas.
Beberapa efek lain dari kacang hitam adalah mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif, membuat usus lebih sehat, mendukung pengobatan anemia dan meningkatkan kesuburan.