Ngopi di Coffe Shop Mahal Pun Kalah, Ngopi di Bukit Cirimpak Bogor Dengan Api Unggun Jauh Lebih Wah

Api Unggun di Bukit Cirimpak Camping Ground
Sumber :
  • Viva/Idris Hasibuan

Olret – Kamu yang suka ngopi, sudah pasti menikmati berbagai jenis kopi di coffe shop atau tempat kopi yang mahal. Namun apakah kamu sudah pernah menikmati secangkir kopi di malam hari dengan api unggun.

10 Efek Berbahaya Kopi Bagi Kesehatan, Hati-Hati Jangan Sampai Gak Tahu

Nah, bagi kamu yang ingin menikmati api unggun sambil menyantap camilan dan coffe yang enak dan tiada tara. Kamu bisa langsung datang ke Bukit Cirimpak Bogor. Penasaran bagaimana rasanya menikmati coffee dan api unggun. Yuk, simak ulasannya!

Setelah Shalat Subuh, Matahari Pun Mulai Tampak Dari Balik Gunung Gede dan Pangrango.

 

1 Jam Dari Jakarta, Bangun Pagi di Bukit Cirimpak Bogor Bikin Hati Tenang

Bukit Cirimpak Bogor

Photo :
  • www.ngayap.com

 

9 Manfaat Unik Kopi, Selalu Minum di Pagi Hari Ternyata Cocok Bangat

Waktu yang ditunggu-tunggu pun datang, saya keluar tenda dan menikmati pagi yang sejuk. Sambil melihat terbitnya matahari dari balik gunung Gede dan Pangrango. Kedua gunung tersebut tampak anggun dengan cahaya matahari yang berwarna orange dan kabut tipis.

Di lain arah, ada juga gunung salak yang sedang tersenyum tipis. Setelah itu, kami pun melanjutkan aktivitas memasak untuk sarapan. Sarapan kali ini sungguh berbeda, ditemani kicauan burung dan berada dibawah pohon camar yang tertata apik. Meja makan terbuat dari batu alami, begitu juga dengan kursi.

Makanan sederhana yang kami masak pun terasa jauh lebih nikmat. Apalagi ditemani dengan secangkir susu jahe, membuat tubuh semakin hangat. Ditambah lagi dengan obrolan santai di pagi hari. Sungguh liburan kali ini menjadi salah satu healing terbaik.

Bukit Cirimpik Camping Ground Juga Menawarkan Destinasi Lengkap, Di Atas Juga Ada Camping Ground Dengan Pemandangan yang Menakjubkan.

 

 

Sarapan Pagi di Bukit Cirimpak Camping Ground

Photo :
  • Viva/Idris Hasibuan

 

 

Setelah kenyang dan santai sejenak, kami pun segera eksplore tempat camping paling atas. Dari area bawah ke atas hanya membutuhkan waktu kurang lebih 2 menit. Disini camping areanya jauh lebih luas, beberapa pohon pinus menjadi penyejuk tersendiri disini.

Meski tak seadem dibawah, camping atas juga menawarkan pemadangan gunung salak yang megah. Hutan pohon pinus dan cemara serta perkebunan warga yang sangat memukau. Ada buah jeruk manis, mangga dan lainnya yang dipisahkan dengan pagar.

Di area ini juga bisa mendirikan banyak tenda (lebih dari 20 tenda), ada juga toilet dan bebatuan yang tertata apik. Bukan hanya itu, air juga tersedia disini.

Kamu juga bisa melihat video kami berikut ini.