Kisah Nyata : Kuntilanak Tak Berharga di Mata Pendaki Gunung Sumbing

Kuntilanak Gunung Sumbing
Sumber :

OlretGunung Sumbing memang terkenal dengan aura mistisnya, meski banyak pendaki yang mengalami hal mistis, kenyataannya keindahan Gunung Sumbing selalu mampu menghipnotis mata siapa saja yang memandangnya.

Bertemu Dengan Dewi, Pendaki Wanita Serba Pucat di Gunung Arjuno

Berat memang untuk mendaki Gunung ke dua paling gagah di Jawa Tengah ini. Meski selalu bertatapan mesra dengan Gunung Sindoro, namun faktanya Gunung Sumbing menyimpan misteri sendiri.

Apakah kamu yakin tentang kemistisan Gunung Sumbing. Jika belum percaya, tak ada salahnya untuk mencobanya khususnya jalur pendakian Gunung Sumbing via Gajah Mungkur. Bau wewangian khas manyen saja sudah tersaji langsung ketika di Basecamp. Namun semua kembali ke pribadi masing-masing.

Kisah Nyata : Kuntilanak Tak Berharga di Mata Pendaki Gunung Sumbing

Kisah Nyata : Misteri Pendaki Tanpa Kepala di Gunung Sumbing

Kuntilanak Gunung Sumbing

Photo :
  • -

Seperti kali ini, kisah ini di alami oleh tim pendaki dari kami. Oh, iya, sebagai informasi, pada tanggal 19-20 September 2022, saya dan 20 orang lainnya sedang mendaki Gunung Sumbing. Meski saya tak mengalaminya sendiri, namun ada 3 orang yang menyaksikan kejadian ini.

5 Kemolekan Temanggung yang Bikin Kamu Pengin Balik Lagi

Bukan hanya itu, setelah di telusuri dari berbagai informasi. Memang benar adanya, ada sebuah fakta yang harus kamu percayai, ketika melewati Pos 2 menuju Pos 3, kamu akan melewati sebuah bebatuan yang ada airnya. Karena musim kemarau, air tersebut pun sangat kering, namun jika dilihat ke bawah terdapat sebuah bebatuan yang membentuk kolam renang.

Nah, lokasi ini lah yang tidak bisa di abadikan. Namun karena iseng, salah satu dari kami pun melanggar pantangan tersebut. Dia dengan sengaja melakukan kesalahan fatal tersebut.

Sehingga akhirnya, ketika salah satu cewek ingin buang air kecil dan tiba-tiba melihat Kuntilanak. Karena ketakutan, dia pun kembali masuk ke tenda, sedangkan ada dua cowok yang menantang kuntilanak tersebut.

Dia pun mengajak mengobrol dan bahkan ingin memotong rambutnya. Memang malam itu malam yang penuh dengan kemistisan. Tenda kami yang kena angin sangat kencang berbanding terbalik dengan tenda di depan kami yang tak ada angin.

Kejadian ini tepatnya di Pos 3 di bagian camping area dan bagian di bawah. Jika memasuki pos 3, ada sebuah jalan kecil ke bawah yang bisa memuat sekitar 4-5 tenda, disinilah kejadian tersebut terjadi.

Untuk perjalanan pendakian Gunung Sumbing Via Butuh Kaliangkrik di Ngayap.com