Menengok Sejenak Suku Baduy, Desa Adat Pelestari Budaya Indonesia

Menengok Sejenak Suku Baduy
Sumber :
  • Viva/Idris Hasibuan

Jembatan Akar Suku Baduy

Photo :
  • Viva/Idris Hasibuan
11 Sisi Lain Keelokan Kabupaten Garut yang "Sayangnya Minta Ampun" Dilewatkan

Setiap pertemuan selalu diakhiri perpisahan bukan? Begitu juga dengan warga baduy dalam, di lepaskan oleh hangatnya sang mentari. Kami pun memutuskan untuk pulang dan melanjutkan perjalanan. Oh iya, untuk jalan pulang sendiri tidak sama dengan jalan awal kami datang.

Kami juga masih diantar oleh para tour guide dari suku baduy. Kaki melangkah pelan-pelan, dari jalanan datar, menanjak bahkan ada juga tanjakan sulit. Semuanya di lalui dengan penuh semangat meski sesekali rasa lelah tetap menghantui.

5 Hal Menarik yang Bisa Kamu Lakukakan di Farm House Lembang

Sehingga akhirnya, kami pun ketemu dengan salah satu keunikan destinasi wisata alam baduy. Sebuah jembatan akar yang berumur puluhan tahun dan di bawahnya ada sungai mengalir dengan warna hijau pekat. Kami pun tak lupa untuk mengabadikan momen di jemabatan akar tersebut.

Dan saya beserta dua orang lainnya juga bermain di dalam sungai serta melompat dari batu yang ada. Sedangkan yang lainnya memilih santai dan hanya istirahat karena lelah. Saya memang termasuk orang yang tak kenal lelah jika itu berurusan dengan eskplore, apalagi sudah ada destinasi di depan mata. Rasanya rugi sekali.

Gunung Putri Lembang, Spot Terbaik Menikmati Sunrise di Bandung Barat

Singkat cerita, kami pun sudah sampia di gerbang di cijahe, gerbang pulang kami menuju jakarta. Ada rasa haru yang mendalam, ada rasa ingin kembali juga seketika. Namun lambat laut, ucapan perpisahan menjadi hal yang terbaik untuk mengakhiri sebuah perjalanan bukan?