Suka Itu Diperjuangkan, Tikung Dia Di Sepertiga Malam Yang Akhir
Tak apalah kini kamu bahagia bersama dia yang menurutmu sebagai jodoh. Meski pada akhirnya belum tentu juga kalian berjodoh, sama ketika dulu kamu mulai menjalin kasih denganku. Bukannya untuk mengingat sejenak luka yang kamu torehkan, hanya saja aku ingin menulis kenangan ini supaya kelak tak membekas lagi di dalam hati.
Awalnya Aku Telah Berjuang Sekuat Tenaga, Meski Akhirnya Aku Pula Yang Terbuang.
Kamu yang sedang putus cinta kala itu dan patah hati sejadi-jadinya membuatku berpikir panjang dan memutar otak untuk menenagkan kamu. Setelah kamu tenang dan bisa melupakannya, akhirnya kamu pun mulai jatuh cinta padaku.
Awalnya semuanya berjalan baik-baik saja sebelum akhirnya kamu mengenalnya. Kamu bercerita bahwa kamu mengenalnya ketika traveling bersama sahabatmu. Aku pun mulai curiga, karena di balik keantusianmu bercerita tersimpan rasa kagum padanya.