5 Cara Terbaik Menolak Ungkapan Cinta Seseorang, Biar Gak Sakit Hati

Olret – Perasaan cinta memang tidak bisa dipaksa. Ada kalanya kamu menyukai seseorang, namun ternyata kamu tak disukai. Begitu juga, kamu pernah disukai oleh seseorang, tapi balik tidak menyukai.

Jika hal itu sekarang sedang terjadi padamu. Maka, mau tidak mau, kamu harus menolaknya. Dan terkadang penolakan yang tidak tepat, justru akan menyakiti hati seseorang. 

Meski tidak memiliki rasa yang sama. Setidaknya kamu tahu kalau kamu harus menghargai usaha dirinya yang berani bilang cinta. Sekaligus berterimakasih, karena ternyata ada seseorang yang selama ini menyimpan rasa untukmu.

Dan supaya penolakan yang kamu berikan tidak terlalu menyakiti, kamu bisa menggunakan 5 cara ini. 

1. Jujur Pada Pada Perasaanmu dan Menolak Dirinya Dengan Tegas Adalah Langkah yang Terbaik 



Menolak Ungkapan Cinta Seseorang

Photo :

• Tvn

Jujur bahwa kamu tidak memiliki rasa yang sama dengannya dengan bahasa yang lugas dan tegas. Bisa menjadi solusi terbaik. Sebab, banyak sekali orang yang memilih untuk jadi PHP, karena takut menolak secara langsung. 

Padahal dia yang mengungkapkan cinta itu ingin kepastian dari dirimu. Meski pada akhirnya dia akan kecewa dan sakit hati atas penolakan yang kamu berikan. Setidaknya, kamu tidak membuat dia berharap lebih banyak.

Jadi komunikasikan dengan tegas penolakan itu. Jika dia bertanya 'kenapa tidak bisa memilihnya'. Jawab saja jujur jika cinta dan hati itu tidak bisa dipaksakan. 

2. Tetap Tenang dan Santai Saat Memberikan Penolakan 

Selain secara tegas kamu menolak, agar tidak ada rasa kikuk dan kaku diantara kalian. Tetap usahakan untuk tenang dan santai  setelah penolakan itu. Tetap bersikap wajar dan seperti biasanya, jika kalian merupakan teman atau rekan kerja. Tetap fokus pada tugas dan pekerjaan masing-masing serta santai pula seperti biasanya

Sehingga dia pun bisa mengerti dan menerima penolakan kamu dengan lapang dada. Dia tahu kalau kamu hanya mengganggap dia teman. Maka sebisa mungkin dia juga akan kembali memposisikan diri sebagai teman untuk menghilangkan kecanggungan diantara kalian. 

3. Namun di Hubungan Tertentu, Kamu Bisa Menjaga Jarak Dengannya 

Sikap kamu setelah penolakan biasanya tergantung bagaimana sikap yang dia tunjukkan. Semisal dia tetap bisa baik-baik saja. Maka kamu juga menyambut pertemanan dengannya pula dengan lebih baik.

Namun, jika dia terlihat begitu kecewa dan sulit menerima. Kamu bisa menjauhi dan memberikan jarak diantara kalian terlebih dahulu. 

Biarkan dia sembuh dahulu dengan duka dan kecewa. Biarkan dia mengerti bahwa setiap rasa belum tentu berbalas sama. Yakin saja, dia akan sembuh sendiri dan kembali ceria. 

4. Jangan Menggantung Perasaan Seseorang

Jika memang tidak suka, maka katakanlah tidak suka pada dirinya. Jangan menggantung perasaan entah untuk alasan apapun. Sebab semakin lama kamu tidak memberikan kepastian, harapan yang ada dalam pikirannya juga akan semakin kuat. Sehingga dia merasa kamu juga mempunyai perasaan yang sama. 

Belum lagi, jika nanti dia merasa dikhianati, saat kamu menemukan seseorang yang selama ini kamu harapkan. Jangan sampai rasa cinta itu jadi benci, karena rasa kecewa yang terlampau dalam. 

5. Sadar Jika Mau Tidak Mau Kamu Pasti Menyakiti Hatinya

Bagaimanapun caranya dalam memberikan penolakan, dia pasti kecewa atau marah. Namun, setidaknya kamu sudah berusaha sebaik mungkin agar kekecewaan itu tak terlalu besar dan kalian tetap jadi teman atau rekan yang baik sebagaimana sebelumnya. 

Jadi, kamu jangan takut menolak karena takut akan menyakitinya. Dia pasti akan terluka entah kini atau nanti. Namun, setidaknya dengan penolakan kamu secara langsung, dia tidak akan menimbun harapan yang terlalu banyak di hatinya. (Ika Tusiana)