Move On Yuk, Sudah Saatnya Kamu Memiliki Kehidupan yang Lebih Baik

Cara Terbaik Move On Dari Mantan Pengkhianat
Sumber :
  • unsplash.com

Apabila luapan emosi negatif dipendam terlalu lama, kondisi ini dapat mengakibatkan seseorang mengalami stres berlebihan dan berkepanjangan. Anda tentu tak mau ini terjadi pada Anda, ‘kan?

Apapun Yang Terjadi, Berhenti Menyalahkan Siri Sendiri

Achmad Fikri Islamuddin, Mahasiswa Universitas Trunojoyo yang Tampar Pacarnya

Saat mengalami putus cinta, Anda mungkin berpikir untuk menyalahkan diri sendiri. Hal ini tentu sangat tidak sehat dan dapat mempersulit proses move on. Akibatnya, Anda akan merasa sakit hati berkali-kali lipat dan hanya akan fokus pada emosi negatif semata.

Jika kisah cinta Anda memang harus berakhir, ini berarti penyebabnya bukan hanya terletak pada diri Anda sendiri. Apapun penyebab yang terjadi di masa lalu, biarlah berlalu. Cukup jadikan sebagai pembelajaran supaya Anda menjadi lebih baik lagi dan tak jatuh ke dalam lubang yang sama.

Harus Tegas Untuk Putuskan Komunikasi Dengan Mantan

Maaf, Kamu Aku Jadikan Sebagai Seseorang yang Aku Curigai Sebegai Jodohku

Sesaat setelah putus cinta, segera hentikan komunikasi Anda dengan mantan kekasih melalui sarana apapun. Suatu hari nanti, Anda mungkin bisa saja berteman dengannya. Tetapi untuk saat ini, Anda sebaiknya menghindari seluruh bentuk kontak dengannya. Mengapa?

Pasalnya, hati Anda baru saja terluka. Menghubungi atau bertemu dengannya hanya akan memperburuk keadaan. Selain itu, tetap menjalin komunikasi dengan mantan kekasih mungkin saja membuatnya berpikir bahwa Anda masih ingin kembali bersama.

Nikita Mirzani : Oke Saya Ladenin Sekarang, Ingat Yah Sampai Hasil Visum Terbukti

Jadi, tahan keinginan Anda untuk menelepon, mengirim pesan singkat, atau mempertanyakan penyebab kandasnya hubungan Anda pada mantan.

Halaman Selanjutnya
img_title