Satu Kali Kau Melakukan Kesalahan, Seribu Kebaikanmu Akan Terlupakan

Minggu, 16 Juni 2024 - 20:44 WIB
Oleh :
Toleransi Pada Kesalahan
Toleransi Pada Kesalahan
Sumber :
  • freepik.com
Photo Mini 1

Olret – Kamu pernah mendengar istilah, seribu kebaikan yang kamu lakukan akan sirna dengan satu kesalahan yang kamu lakukan. Karena memang setiap kebaikan yang kamu lakukan hanya di ingat sementara sedangkan kesalahan yang kamu lakukan akan teringat seumur hidup.

Baca Juga :
Circle Yang Sehat Menghasilkan Insight Yang Bermartabat

Benar adanya bahwa satu kesalahan atau keburukan yang kamu lakukan akan teringat sampai kapan pun.

Bahkan tak akan bisa ditutupi dengan seribu kebaikan yang kamu lakukan, tapi percayalah itu hanya di mata manusia yang menilai. Sungguh berbeda dengan di hadapan Allah, karena Allah sangat memaafkan setiap kesalahan hamba-Nya yang bertaubat.

Seribu Kebahagiaan Yang Kamu Berikan Akan Sirna Seketika, Jika Sedikit Saja Kau Melukai Hati Seseorang Yang Mempercayaimu.

Baca Juga :
Mencintai Orang yang Tidak Bisa Dimiliki Bukan Akhir Dari Segalanya

Berhati-hatilah dalam bertingkah laku pada siapa pun terutama pada orang-orang yang mempercayaimu atau yang mencintaimu. Sebab sekali saja kau melakukan kesalahan besar, yang tak termaafkan maka segala kebaikanmu selama ini akan sirna.

Padahal siapa pun pernah melakukan kesalahan meski tidak semua orang bisa memperbaikinya.

Baca Juga :
4 Zodiak yang Menyukai Kencan Sederhana, Idaman Bangat!

Jadilah orang yang akan selalu di kenang oleh orang banyak, yang di kenang akan kebaikannya bukan karena keburukannya yang mudah melukai orang lain.

Oleh sebab itu banyaklah berbuat baik kepada orang lain sekecil apa pun, karena kau tak pernah tau kebaikan kecil yang kamu lakukan terasa sangat besar bagi orang-orang yang menerima kebaikanmu.

Manusia Sering kali Menghakimi Sesamanya Tanpa Perasaan.

Kemarin dan kemarinnya lagi Anda melakukan kebaikan, tapi hari selanjutnya Anda melakukan kesalahan.

Hari berikutnya lagi Anda melakukan kebaikan, tapi dipandang sebelah mata dan tidak dianggap karena kesalahan Anda yang kemarin. Kemudian hari berikutnya orang-orang itu terap mengingat kesalahan Anda, mengungkit-ungkit bersama teman atau membicarakannya di belakang Anda.

Manusia memang seperti itu. Maling yang ketahuan mencuri saja langsung dipukuli tanpa peduli nyawa maling tersebut, serta tak peduli jika setelah itu mereka malah menjadi pembunuh.

Allah Lebih Mencintai Tangisan Taubat Seorang Pendosa, Daripada Lantunan Tasbih Orang Saleh yang Sombong.

Untukmu yang sudah dipercayai menjadi orang yang baik, jangan pernah merasa puas dengan gelar yang kamu dapatkan, jangan pernah tinggi hati sebab ilmu dan ibadah yang katanya sudah baik menurut manusia.

Jagalah hatimu dengan bijaksana, jangan pernah terlena untuk merasa bahwa dirimu telah lebih sempurna dari yang lainnya, karena menjadi lebih baik itu tidak ada batasnya.

Ketahuilah, Allah lebih mencintai tangisan taubat seorang pendosa, daripada lantunan tasbih orang yang sombong, lantunan tasbih seorang yang katanya ahli ibadah tapi masih lalai menjaga hati.

Manusia Seringkali Menghakimi Sesamanya Tanpa Perasaan

Kemarin dan kemarinnya lagi Anda melakukan kebaikan, tapi hari selanjutnya Anda melakukan kesalahan. Hari berikutnya lagi Anda melakukan kebaikan, tapi dipandang sebelah mata dan tidak dianggap karena kesalahan Anda yang kemarin. Kemudian hari berikutnya orang-orang itu terap mengingat kesalahan Anda, mengungkit-ngungkit bersama teman atau membicarakannya di belakang Anda.

Manusia memang seperti itu. Maling yang ketahuan mencuri saja langsung dipukuli tanpa peduli nyawa maling tersebut, serta tak peduli jika setelah itu mereka malah menjadi pembunuh.

Di Mata Manusia, Kesalahan Anda Selalu Lebih Berkesan daripada Kebaikan

Anda selama ini dikenal sebagai orang baik. Tapi karena satu kesalahan, Anda langsung dianggap orang jahat. Kesalahan seseorang memang selalu berkesan. Lalu apa itu berarti dunia ini jahat? Manusia-manusia itu jahat?

Boleh jadi seperti itu. Tapi berpikiran baik lah, mungkin ini adalah cara dunia menjaga Anda agar tidak melakukan kesalahan lebih dari dua kali. 1000 kebaikan saja dilupakan karena 1 kesalahan. Coba bayangkan kalau Anda melakukan 2 kesalahan. Bisa jadi ada 2000 kebaikan Anda yang dilupakan.