Apa yang Memenuhi Syarat untuk Menjadi Penghuni Jannah?!

Syarat untuk Menjadi Penghuni Jannah
Sumber :
  • understandquran.com

Olret – Karunia yang kita terima adalah cara Allah (swt) memurnikan kita dan mempersiapkan kita untuk memasuki Jannah. Saat kita diberkahi dengan banyak karunia, biasanya kita berpikir bahwa kita lebih baik dari yang lain.

Seorang Guru Man 1 Gorontola Berzina Dengan Muridnya, Ini Hukum Zina Dalam Islam

Kita cenderung merasa superior jika dikaruniai keluarga, teman, kecantikan, kesehatan, kekayaan, anak, atau ilmu dll. Kita sering lupa mengapa kita dikaruniai sesuatu yang ditolak orang lain. Ada hikmah di balik setiap ketetapan Allah atas kita.

Bangga dengan Apa Adanya Kita

Syarat untuk Menjadi Penghuni Jannah

Photo :
  • Google Image
Achmad Fikri Islamuddin "Tampol" Pacarnya, Apa Hukum Menganiaya Dalam Islam?

Merupakan kelemahan alami manusia untuk lupa menghargai karunia yang telah diberikan kepada kita. Kita ingin berpikir bahwa hal-hal baik datang kepada kita karena kebaikan kita sendiri, dan kita lupa bahwa semakin kita diberkati, semakin kita diuji.

Beberapa dari kita melampaui ini dan berasumsi bahwa kita bahkan memenuhi syarat untuk pergi ke Jannah dengan apa yang kita miliki di dunia ini. Sebagian dari kita menganggap bahwa dilahirkan dari orang tua Muslim memberi kita tiket gratis ke Jannah. Yang lain lagi di antara kita berpikir bahwa memiliki garis keturunan yang membanggakan, terhubung dengan tokoh-tokoh besar dalam sejarah, secara otomatis mencadangkan tempat kita di Jannah.

Sesungguhnya kami akan menguji kamu dengan sesuatu ketakutan dan kelaparan, sedikit kerugian harta atau nyawa atau buah (dari jerih payahmu) tetapi berikan kabar gembira kepada mereka yang sabar. [Quran, 2:155]

Bukan Salah Mereka

Syarat untuk Menjadi Penghuni Jannah

Photo :
  • understandquran.com
Viral Foto Mata Hitam Khabib Nurmagomedov Akhirnya Terpecahkan Usman Nurmagomedov

Seseorang yang cacat fisik tidak dalam kondisi ini karena dosa yang dia atau orang tuanya lakukan; melainkan ini adalah ujian bagi dia dan orang tuanya. Siapa pun yang menanggung rasa sakit dengan sabar dan menerima apa yang dibawa kehidupan, percaya, akan mendapat pahala pada hari dia bertemu dengan Allah SWT (swt).

Allah berfirman ''Dia Yang menciptakan Kematian dan Kehidupan, agar Dia mencoba siapa di antara kamu yang terbaik perbuatannya: dan Dia Maha Perkasa, Maha Pengampun''. [Quran, 67:2]

Orang sombong yang menindas orang lain akan menang hari ini tetapi tidak di hadapan Allah SWT (swt). Tidak ada yang diberikan Allah (swt) kepada Anda karena keunggulan Anda; melainkan itu adalah rahmat Allah, dan tentunya, Dia sedang menguji Anda!

Selalu Ada Harga dan Biaya

Ingatlah bahwa yang paling diuji di muka bumi ini adalah orang-orang yang diutus dengan kabar gembira dari Allah (swt). Setiap nabi semoga berkah Allah (swt) menyertai mereka, diuji dengan tugas-tugas sulit di bumi.

Terima hidup seolah-olah dipinjam dan Anda harus mengembalikannya! Perbuatan duniawi yang kita peroleh tidak akan pernah menjadi kualifikasi untuk memasuki Jannah. Dan ingatlah bahwa menjadi cantik, sehat, kaya, atau dikaruniai anak atau ilmu tidak akan membawa kita ke Jannah kecuali kita menggunakan hal-hal ini sesuai dengan apa yang Allah (swt) ingin kita gunakan di dunia ini.

Selalu ada harga untuk yang terbaik, jadi tidak ada tumpangan gratis ke Jannah. Mari kita berusaha untuk menggunakan nikmat Allah (swt) demi Allah semata.

Semoga Allah membantu kita bekerja menuju Jannah dengan cara yang diridhai-Nya, Aamiin.

Artikel ini merupakan tulisan dari Zeneefa Zaneer Tim UQA dengan judul What Qualifies You for Jannah?! dari understandquran.com