Pilihlah Lelaki yang Berilmu Agama Tinggi Atau Lelaki yang Berakhlak Mulia

Cara Memuaskan Istri Saat Berjima’ Menurut Islam
Sumber :
  • freepik.com

Olret – Wahai ukhti, kalau bisa pilihlah laki-laki yang berilmu agama tinggi sekaligus yang berakhlak mulia. Jika sekiranya tidak bisa dan harus memilih salah satu diantaranya, maka pilihlah laki-laki yang berakhlak mulia.

Kenapa? Karena laki-laki yang berilmu agama tinggi belum tentu mempunyai akhlak yang mulia, namun laki-laki yang berakhlak mulia setidaknya tahu ilmu agama meskipun belum luas. Dan nilai plusnya dia akan memperlakukanmu dengan sebaik-baiknya semulia akhlaknya.

Karena banyak laki-laki yang berilmu agama tinggi tapi perlakuannya buruk terhadap istrinya, bahkan cenderung kasar kepada istrinya. Ketinggian ilmu agama tanpa diselaraskan dengan keindahan akhlak yang mulia adalah sesuatu yang sia-sia.

Ingatlah sabda Rasulullah ﷺ ini :

“Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya dan sebaik-sebaik kamu adalah orang yang paling baik kepada istrinya.” (HR. At-Tirmidzi 3/466, Ahmad 2/250, dan Ibnu Hibban 9/483. Hadits dinyatakan shahih oleh Imam At-Tirmidzi, Ibnu Hibban, dan Syaikh Al-Albani).

Laki-laki yang berilmu agama tinggi bukannya tidak baik, insyaaAllaah masih tetap ada kebaikan dalam diri mereka. Namun, adalah lebih utama memilih laki-laki yang berakhlak mulia.

Sesungguhnya Islam telah memerintahkan agar kita cermat dalam hal memilih calon suami yang shalih. Karena , memilih suami itu adalah hak seorang wanita, oleh karenanya ia harus cermat dan teliti dalam memilih, dan tidak meremehkan persoalan ini.

Oleh karena itu jangan sampai menikah dengan pelaku maksiat, berakhlak buruk, orang fasik, orang yang suka meninggalkan shalat, pemabuk, dan ahli bid’ah. Atau orang yang memiliki harta yang banyak namun tidak beragama dengan baik. Tapi carilah orang yang baik agama dan akhlaknya.

Rasulullah ﷺ bersabda: “Apabila datang kepada kalian seorang pemuda yang kalian sukai agama dan akhlaknya, maka nikahkanlah dia dengan putri kalian. Kalau tidak, akan terjadi fitnah (bencana) dan kerusakan yang besar di muka bumi“. (HR. at-Tirmidzi).

Maka dari itu selektiflah dalam memilih pasangan hidup, jangan sampai kita menyesal untuk selama-lamanya.

Artikel ini merupakan status di instagram @ebipangesti