We Are Series Episode 11 : Diam-Diam Saling Mencintai dan Masa Lalu Phoom

Olret – We Are Series Episode 11 mengisahkan hubungan Pheem dan Phoom yang tak memiliki ikatan, namun mereka menjalani hubungan layaknya sepasang kekasih. Perhatian demi perhatian yang diberikan antara keduanya membuktikanya bahwa mereka saling menyimpan rasa.

Di lain sisi, meski belum resmi mengutarakan cintanya, Q dan Toey juga semakin sering menghabiskan waktu bersama. Sedangkan Tan dan Khaofang semakin mesra. Lantas bagaimana hubungan antara Chain dan Pun?

We Are Series Episode 11 : Diam-Diam Saling Mencintai dan Masa Lalu Phoom



We Are Series Episode 11

Photo :

• gmmtv

Saat di kampus, Pheem pun dipanggil oleh dosennya untuk meningkatkan kemampuan melukisnya. Pheem pun menjelaskan bahwa akhir-akhir ini dia tak memiliki ide yang menarik sehingga tak bisa mengerjakan tugasnya.

Mendengar penjelasan dari dosennya bahwa setiap lukisan memiliki sedikit cerita dari pelukisnya. Dia pun akhirnya kembali ke ruangan melukis dan bertemu dengan Q. Q pun menanyakan bagaimana tentang konsultasinya.

Pheem pun menjelaskan dia belum memiliki ide, Q pun menyarankan supaya Pheem istirahat atau tidur terlebih dahulu dan jangan memaksakan diri. Setelah selesai, Q pun meninggalkan Pheem karena dia akan bertemu dengan Toey untuk melihatnya bermain skateboard.

Tak lama kemudian, Toey pun datang dan mengajak Q untuk pergi setelah lukisannya selesai dan mereka pun menghabiskan waktu bersama. Meski teman-temannya Toey mengatakan bahwa Q sok keren dan ingin menjaga Toey.

Di lain sisi, saat Pheem ingin pulang, tiba-tiba Phoom sudah datang menjemputnya dan menanyakan apa yang terjadi. Lalu mereka pun minum kopi, namun wajah Pheem masih tak semangat.

Pheem pun mengatakan bahwa saat ini tak memiliki ide untuk melukis dan dia biasanya mendapatkan insiprasi dari lingkungan yang berair seperti pantai, air terjun dan sunga. Phoom pun langsung mengajaknya ke pantai namun Pheem menolaknya karena terlalu jauh.

Lalu Phoom pun mengajaknya ke rumahnya dan bermain di kolam renang yang ada. Mereka pun menghabiskan waktu bersama sehingga berenang, lalu membersihkan diri. Bahkan malam ini, Phoom juga meminta supaya Pheem tinggal bersamanya.

Keesokan harinya, Phoom pun mengantarkan Pheem ke kampus dan bertemu dengan Q. Phoom juga mengatakan bahwa Pheem saat ini kurang enak badan namun tidak ingin minum obat. Dia juga menitipkan Pheem ke Q dan jika terjadi apa-apa, bisa langsung menghubunginya.

Masa Lalu Phoom, Dipisahkan Dari orang tua karena masalah ekonomi

Di kampus, saat jam istirahat dan membeli teh hijau, Pheem tak sengaja bertemu dengan Beer saat membeli minuman yang sama. Lalu Pheem pun meminta waktu Beer untuk mengobrol. Awalnya Pheem bertanya bagaimana sebenarnya Phoom dan pendapatnya.

Namun sebelum menajawabnya, Beer justru menanyakan bagaimana perasaan Pheem kepada Phoom. Pheem menjelaskan bahwa Phoom sangat keras kepala, bikin kesal dan arogan.

Mendengar hal itu, Beer pun menjelaskan kisah masa lalu Phoom. Dahulu Phoom saat berusia 5 tahun dikirimkan oleh orang tuanya ke luar negeri dan tinggal bersama ibunya karena masalah ekonomi.

Dia harus berpisah dengan khaofang, ayah dan teman-temannya. Bahkan setelah kembali ke Thailand, orang tuanya sangat sibuk sehingga saat merayakan ulang tahunnya saja mereka tak sempat.

Phoom kecil hanya menangis di kamar Beer sehingga Beer sangat mengenal Phoom karena mereka sudah berteman sejak kecil. Jadi meminta Pheem supaya tidak berpikir demikian karena Phoom sebenarnya sangat sensitif.

Beer juga sangat senang karena Pheem sudah memasuki hidup Phoom dan membuatnya sangat ceria dan berubah secara total saat ini.

Malam yang bahagia

Pheem masih sibuk dengan lukisannya dan kehabisan cat, lalu Phoom yang sedang menelpon pun dimanfaatkanya untuk pergi membeli keperluan melukis bersama. Lalu dia pun meminta Phoom pulang karena dia akan bekerja sampai larut malam.

Namun Phoom menolaknya dan ingin menemani Pheem sambil melihat berbagai lukisan. Bahkan dia pun ketiduran sambil menunggu Pheem. Lalu mereka pun pulang dan setelah mengantarkan Pheem, Pheem mengatakan bahwa besok malam akan ada pesta di rumahnya bersama dengan teman-temannya. Dia juga meminta Phoom datang bersama dengan teman-temannya.

Di lain sisi, Khaofang yang mendapatkan nilai kurang baik sangat kesal. Bahkan dia pun menghubungi Tan beberapa kali namun tak diangkat. Lalu menemui Tan di fakultasnya dan hampir melampiaskannya ke Tan.

Karena Tan yang ceria dan humoris, akhirnya Khaofang pun mengatakan bahwa dia sangat stres. Lalu mereka pun makan malam di rumah Khaofang dan menghabiskan malam romantis.

Ending We Are Series Episode 11



We Are Series Episode 11

Photo :

• gmmtv

Malam ini, Pheem dan teman-temannya pun minum bersama. Q pun selalu memperhatikan Toey dan membuat mereka semakin dekat. Sedangkan Pun mulai makan mie bersama dengan Chain. Namun semakin dekat mereka, Matt pun memotong mienya.

Setelah mengobrol dan minum bersama, akhirnya Pheem pun berdiri dan ingin mengatakan sesuatu yang penting. Namun saat semua menunggu, dia lebih memilih minum satu gelas lagi. Sehingga akhirnya Phoom pun ingin mengatakan sesuatu.

Phoom pun lama menatap Pheem dan lalu mengatakan bahwa dia sangat menyukai Pheem. Lantas bagaimana kisah selanjutnya?

Jangan lupa untuk menonton drama thailand We Are Series Episode 12 di GMMTV.

Pemeran We Are The Series

Drama Thailand yang sedang tayang di GMMTV ini diperankan oleh aktor dan aktris populer. Berikut ini daftar pemeran drama thailand We Are The Series.

1. Phuwin Tangsakyuen
2. Pond Naravit Lertratkosum
3. Winny Thanawin Pholcharoenrat
4. Satang Kittiphop Sereevichayasawat
5. Aou Thanaboon Kiatniran
6. Boom Tharatorn Jantharaworakarn   
7. Marc Natarit Worakornlertsith
8. Poon Mitpakdee
9. Ciize Rutricha Phapakithi
10. JJ Chayakorn Jutamas
11. Tee Teeradej Vitheepanich   
12. Pepper Phanuroj Chalermkijporntavee
13. Na Thanaboon Wanlopsirinun
14. Champ Nattharat Kornkaew
15. Arm Weerayut Chansook
16. Title Kirati Puangmalee