Mengapa Kacang Berguna untuk Diabetes?
- freepik.com
Jakarta, Olret – Hampir semua kacang memiliki manfaat tersendiri. Kacang-kacangan seperti almond, kacang mete, dan kenari mengandung protein dan serat dalam jumlah tinggi yang membantu mengelola kadar kolesterol.
Kadar kolesterol tinggi terkait dengan risiko penyakit jantung dan kadar gula darah tinggi. Almond, pistachio, dan kacang tanah diketahui secara signifikan mengurangi kolesterol "jahat" dalam tubuh Anda dan meningkatkan kadar kolesterol "baik".
Kacang bermanfaat juga karena indeks glikemiknya rendah. Indeks glikemik adalah tingkat di mana tubuh Anda menyerap karbohidrat. Artinya saat Anda makan kacang, karbohidrat diserap dengan lambat. Sebuah studi menemukan bahwa menambahkan almond ke roti putih atau makan kacang bersama pasta memperlambat tingkat penyerapan karbohidrat.
Orang yang menderita diabetes juga berisiko lebih besar terkena penyakit kardiovaskular. Kacang-kacangan seperti almond mengandung vitamin E dan juga membantu mencegah pembentukan plak yang menyempit dan menyumbat pembuluh darah. Kacang-kacangan seperti kenari juga mengandung Omega 3 yang membantu meningkatkan kadar kolesterol “baik” dalam tubuh.
Kacang-kacangan mengandung nutrisi penting yang dapat bermanfaat untuk mengelola kolesterol serta kadar gula darah. Kacang mengandung lemak tak jenuh yang datang dengan sejumlah manfaat bagi kesehatan Anda secara umum juga.
Lemak tak jenuh melakukan fungsi seperti mendukung pertumbuhan sel dan melindungi organ seperti jantung. Kacang membantu mengatur kadar gula darah yang menjadikannya pilihan makanan ringan yang lebih baik dibandingkan dengan pretzel atau keripik.
Kacang-kacangan yang Harus Dihindari Ketika Seseorang Menderita Diabetes
Kacang-kacangan dalam bentuk organiknya bermanfaat untuk kesehatan Anda dan mengelola kadar glukosa darah. Mungkin lebih baik memasukkan beragam kacang ke dalam makanan daripada hanya memilih untuk mengonsumsi satu jenis terlalu banyak.