Berikut 5 Hal yang Harus Kamu Persiapkan Soal Pernikahan, Supaya Gak Kaget!

Hal yang Harus Kamu Pahami Soal Pernikahan
Sumber :
  • freepik.com

OlretMenikah itu merupakan impian hampir setiap orang, apalagi buat kamu yang sudah lama menjalin status pacaran dan menunggu kepastian. Ibarat relationship goal, kamu merasa hubunganmu jadi lebih aman, nyata dan dewasa setelah ditandai dengan sebuah pernikahan

Dijodohkan Dengan Anak Kiai, Ini Curhatan Ning In'am Nafila Tentang Suami

Namun, kamu harus tahu kalau menikah itu juga tak seindah yang ada dalam bayanganmu saja. Sehingga ada banyak hal yang harus kamu persiapkan dengan matang. Tidak hanya materi, tapi juga ilmu serta mental yang siap untuk hidup berumah tangga dengan pasangan. 

Nah, buat membantumu untuk lebih tahu apa yang harus disiapkan, khususnya mentalmu. Pahami 5 Hal soal menikah ini, supaya kamu tidak kena mental nantinya. 

1. Percaya Deh Momen Paling Indah Menikah Itu Hanya Ketika Resepsi Yaitu Saat Kamu Jadi Raja Dan Ratu Sehari.

Ta’arauf Atau Pacaran, Terpenting Jangan Pernah Membeli Kucing Dalam Karung

Jika selama ini kamu membayangkan menikah itu indah, mungkin bayanganmu baru sampai ketika resepsi pernikahan. Ketika kamu jadi raja atau ratu sehari, duduk di atas pelaminan dengan pasangan. Senyummu akan begitu merekah dengan mata yang berbinar menyambut ucapan selamat dari para tamu. 

Padahal resepsi itu baru ibarat pintu gerbang saja. Kamu baru memulai kehidupan berumah tangga setelahnya. Jadi, bisa dibilang momen paling indah saat menikah cuma sehari yaitu saat statusmu di sahkan oleh pasangan dan jadi raja atau ratu sehari. 

2. Menikah Itu Sepaket Dengan Pengorbanan. Kamu Belajar Ikhlas Menerima Pasangan Seutuhnya, Susah Senang Bersamanya dan Tetap Bertahan Bersama Apapun Yang Terjadi.

5 Cara Mengelola Keuangan Agar Rencana Menikah Cepat Terwujud

{{ photo_id=96 }}

Jika saat pacaran dengannya kamu mudah bilang putus saat pacarmu membuat kamu marah atau kesal. Maka setelah menikah, kamu harus mengingat kata-kata 'putus' itu haram untuk diucapkan. 

Selain itu, meski sudah lama pacaran, biasanya kamu baru akan mengenal pasanganmu seutuhnya setelah menikah. Kelebihan dan kekurangannya benar-benar kamu ketahui.

Dan disitu kamu kamu harus belajar untuk menerima dirinya dengan sepenuhnya. Usahakan pula untuk tetap bertahan sampai akhir dan semoga pernikahan itu hanya terjadi seumur hidup sekali. 

3. Meski Kamu Tak Menyukai Drama. Tapi Drama Baby Blues, Pertengkaran Karena Masalah Finansial Hingga Perhatian Pasti Akan Terjadi 

Untuk wanita kamu harus sangat bersiap menghadapi baby blues setelah melahirkan buah hati. Jangan biarkan dirimu menyerah dan menyesal karena kalah. Sedang untuk lelaki, jadilah suami yang mengerti bahwa babyblues itu benar-benar ada dan bisa mengancam buah hati juga istrimu. Karenanya jadilah suami yang siap siaga. 

Selain baby blues, drama yang paling sering terjadi adalah masalah finansial. Bahkan terbukti banyak pasangan yang bercerai karena masalah itu. 

Oleh sebab itu, sebaik mungkin saling menerima, menenangkan dan menguatkan. Semoga apapun drama yang terjadi, kamu dan pasanganmu bisa melewatinya juga tetap bersama. 

4. Setelah Menikah Komitmen Itu Harga Diri.

{{ photo_id=95 }}

Jika kamu terkenal tukang selingkuh sebelum menikah (playboy/playgirl) maka setelah menikah pastikan hapus predikat itu. Jika kamu merasa sebelum menikah banyak dosa, maka segera bertaubat dan ajaklah pasangan halalmu untuk menjadi lebih baik bersama. 

Setelah menikah, komitmen dan kesetiaan bukan hanya sekadar di bibir saja, tapi harus tertanam di hatimu dan jadikan sebagai harga diri. Sebab kamu bertanggung jawab bukan hanya pada pasanganmu tapi juga anak-anakmu. Sebisa mungkin jadilah orang tua yang bisa jadi panutan yang baik. 

5. Sabar Adalah Kunci Utama Melewati Pernikahan. Sebab Ujian dan Cobaan Bertubi-tubi Akan Menghampiri, Sebab Menikah Adalah Jalanmu Menjadi Lebih Dewasa 

Baru saja menikah, usaha mengalami penurunan, kehilangan pekerjaan atau masalah lainnya yang menghampiri. Selain itu masalah keturunan, ketidakharmonisan dengan mertua atau keluarga juga bisa menjadi masalah yang bertubi-tubi hadirnya. 

Saat kamu tidak kuat mental, maka bisa saja kamu kehilangan kewarasan atau rumah tanggamu yang terancam bubar. Karena itu, selama pasangan masih tetap mau berjuang, tetap dinginkan hati dan terus bersabar. 

Kamu harus memahami kalau menikah itu adalah jalan tercepat meraih dewasa, sehingga pantas saja dalam pernikahan masalah, ujian dan cobaan menimpamu, secara bertubi-tubi. (Ika Tusiana)