Lebih Baik Ditinggalkan, Daripada Dipertahankan Tapi Serasa Diasingkan dan Tidak Dihargai  

Cara Membuat Pasangan Menghargai Kamu
Sumber :
  • tvN

Olret – “Setidaknya jika kamu meninggalkan, dia punya kesempatan untuk mendapatkan cinta yang lebih baik”

8 Tanda Jelas Yang Mengatakan Pria Cancer Jatuh Cinta Pada Kamu

Untuk apa kamu mengikat suatu hubungan, jika kamu sendiri tidak bisa menghargai apalagi memperjuangkan orang yang kamu pilih. Kamu membuatnya bertahan di sisimu, tapi dengan segala rasa lara dan kecewa.

Padahal, mungkin jika kamu lebih memilih untuk melepaskan. Meski, awalnya dia sakit dan terluka. Bisa jadi dia akan mendapatkan cinta dan orang yang jauh lebih baik darimu. Orang yang bisa menghargai dirinya dan memperjuangkan dia dalam hubungan yang nyata.

Jangan Sibuk Mencari Pembenaran, Jika Salah Minta Maaf Saja

Jadi, lebih baik tinggalkan, daripada kamu mempertahankan tapi hanya menyakiti dan tidak menghargai pasangan.

Sadarkah Jika Dia Adalah Orang Yang Kamu Pilih dan Kamu Janjikan Kebahagiaan Untuk Memikatnya

Semakin Bisa Menghargai dan Mencintai Diri Sendiri

Photo :
  • freepik.com/author/artursafronovvvv
Viral di X : Cewek Ini Bagikan Kisahnya Pacaran, Hamil Hingga Aborsi. Murahan Bangat?

Lidah memang tidak bertulang, tapi manusia yang punya lidah itu punya otak untuk berpikir dan hati nurani untuk memberikan kebaikan juga rasa sayang. Jadi meski lidah mampu mengucapkan apa saja, tetap saja tidak lepas dari kerja otak dan hati nurani.

Kamu secara sadar meminta dia untuk menjadi pendamping hidupmu dan menjanjikan banyak kebahagiaan untuk memikatnya. Seharusnya jika kamu sungguh manusia yang berpikir dan punya hati nurani, sebisa mungkin kamu harus menjaga segala janji dan kepercayaan yang dia berikan.

Dia Butuh Cinta dan Perhatian Yang Tulus, Bukan Cinta Kepalsuan Apalagi Rasa Kasihan

Cueknya Karena Ingin Menghargai

Photo :
  • u-repot

Tidak ada yang ingin membangun hubungan dalam keterpaksaan, termasuk dirinya saat percaya pada dirimu. Dia juga berharap kamu memang setia, tulus dan menerima dia sepenuhnya sebagai pendamping hidup yang kamu pilih.

Sehingga, jika kamu membersamainya dan berpikir membuat dia bahagia dalam sebuah hubungan yang penuh kepalsuan atau rasa kasihan. Percayalah kamu salah besar, dia sama sekali tidak merasa bahagia, hanya sedang berpura baik-baik saja dan tegar dengan tetap memilih tersenyum dihadapanmu.

Sehingga Pilihanmu. Belajarlah Mencintai Dengan Tulus Atau Lepaskan

Tidak Menghargai Kamu

Photo :
  • u-report

Toh, dia sudah terikat dan menjadi milikmu, jadi apa salahnya kamu belajar untuk mencintai dia dengan sepenuh hati. Percayalah! Rasa cinta itu bisa dibangun, jika kamu sungguh-sungguh berusaha melakukan yang terbaik untuk dirinya.

Jika memang menurutmu mencintai dia dengan tulus adalah sebuah kemustahilan dan sangat sulit. Maka, lebih baik lepaskan saja dirinya. Dia berhak bahagia dengan bagaimanapun jalan yang Tuhan berikan.

Sungguh Memaksanya Bertahan Tapi Tidak Membahagiakannya, Hanya Akan Menjadikan Kamu Orang Yang Dzalim Dalam Hubungan

Mencintai Pada Yang Tak Bisa Menghargai Itu Kebodohan

Photo :
  • instagram

Hubungan itu dibangun, dijalani dan diperjuangkan berdua. Jika ada salah satu yang menyerah dan menyia-nyiakan yang lainnya, maka tidak ada kebahagiaan yang akan didapatkan dalam hubungan.

Mungkin kamu enggan melepaskan dirinya, karena kamu bergantung pada dia. Padahal jika kamu sadar butuh dia, harusnya kamu bisa menghargainya dengan lebih baik.

Justru saat kamu tega menyakiti seseorang yang sudah berkorban dan berlaku baik padamu, itu sama saja dzalim dan menumpuk dosa. Ingatlah! Kamu masih harus mempertanggung jawabkan janji bahagia yang kamu ucapkan, jangan sampai ditambah dengan dosa karena sudah mendzalimi orang yang tulus.

Lepaskan Justru Lebih Baik Untuknya, Supaya Dia Mendapatkan Kesempatan Mendapatkan Yang Lebih Baik Darimu

Rasa Hormat dan Menghargai

Photo :
  • freepik.com

Cinta itu memang tidak bisa dipaksa, sebanyak apapun pengorbanan atau kebaikan yang diberikan memang tak bisa menjamin, jika cinta akan bersemi diantara keduanya.

Namun, justru seolah naïf dan tutup mata atas ketidak bahagiaan yang dia rasakan, adalah perbuatan yang jauh lebih buruk. Kamu membiarkan dia berjuang sendiri dalam hubungan, seolah itu adalah kebahagiaan untuk dirinya.

Buat kamu yang seperti ini, jika memang kamu tidak bisa membalas cintanya. Maka lebih baik lepaskan dia. Terima konsekuensi, meski dia jadi benci kamu ataupun menghujat kamu dengan kata-kata yang buruk.

Setidaknya dosamu menyia-nyiakan dirinya tak berlanjut dan dia mungkin menemukan seseorang yang lebih baik daripada kamu yang lebih bisa menghargainya.