4 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Oil Gritting, Biar Efektif dan Tidak Jerawatan!
- Pexels/Anna Nekrashevich
Olret – Mitos yang berkembang di masyarakat mengatakan bahwa teknik oil gritting dapat memicu jerawat. Karena salah satu penyebab jerawat yakni tumpukan minyak berlebih. Maka dari itu, kamu harus mengetahui tutorial oil gritting yang benar supaya tidak memperparah kondisi jerawat di wajahmu. Berikut adalah teknik oil gritting yang efektif:
1. Pijat Kulit dengan Lembut
Perlu diingat bahwa ketika kamu memijat wajah, usahakan lakukan dengan lembut. Jangan terlalu kasar, sebab dapat mengiritasi kulit dan memperburuk jerawat.
2. Jangan Dilakukan Setiap Hari
Teknik oil gritting merupakan salah satu metode eksfoliasi ringan seperti dikutip dari laman clinikally.com. Maka dari itu, sebaiknya kamu tidak melakukannya setiap hari. Sebab, dikhawatirkan kulit dapat kehilangan keseimbangan minyak alami di wajah dan merusak skin barrier.
3. Bilas Dengan Bersih
Setelah memijat selama 10 – 15 menit, kamu harus membilas wajah dengan air sampai bersih. Kamu juga harus memastikan bahwa tidak ada sisa-sisa cleansing oil yang menempel di wajah. Hal ini bisa dilihat dari warna bilasan airnya. Jika tidak ada putih-putih dan sudah menjadi bening, berarti sudah bersih. Jika kamu masih ragu akan kebersihannya, kamu bisa mengaplikasikan toner setelah cleansing oil.
4. Double Cleansing
Setelah memastikan tidak ada sisa minyak di wajah, kamu bisa lanjutkan double cleansing dengan mencuci wajah menggunakan face wash andalanmu. Hal ini untuk memastikan bahwa kulitmu benar-benar bersih sebelum berlanjut ke step skincare selanjutnya seperti essence, moisturizer ataupun serum.
Namun, perlu diingat masih sedikit bukti ilmiah yang mengatakan jika teknik ini efektif untuk menghilangkan komedo atau mengecilkan pori-pori kulit. Meskipun memang membersihkan sebum dapat mengurangi tampilan komedo dan mengecilkan pori-pori.
Dilansir dari laman healthline.com, dokter Sandy Skotnicki (founder dari Toronto’s Bay Dermatology Centre) mengatakan bahwa tidak perlu membuka pori-pori yang tersumbat. Namun, sebagian orang merasa terganggu dengan pori-pori yang besar. Sehingga melakukan berbagai cara termasuk oil gritting untuk mengurangi tampilan pori-pori yang besar.
Akan tetapi, metode perawatan kulit maupun skincare merupakan pengalaman pribadi masing-masing individu. Apa yang cocok bagi satu orang, belum berarti akan cocok dan berhasil di orang lain. Hal ini bergantung pada iklim, jenis kulit, kondisi kulit serta genetika dari masing-masing individu.
Itu tadi hal-hal yang harus diperhatikan dari metode oil gritting yang telah dirangkum dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat!