Pengantin Berusia Delapan Tahun Mati, Menikah Dengan Pria 40 Tahun. Apa yang Terjadi?
- sanook
Olret – Kabar duka datang dari luar negeri ketika seorang gadis Yaman berusia 8 tahun meninggal karena pendarahan pada malam pernikahannya Usai dipaksa menikah dengan pria berusia 40 tahun.
Laporan dari Guardian menyebutkan hal tersebut terjadi di Midi. Provinsi Hajjah Yaman barat laut Gadis malang itu bernama Rawan yang dipaksa menikah dan meninggal pada malam pernikahan setelah berhubungan seks dengan pengantin pria.
Kejadian ini kembali menghidupkan perdebatan mengenai pernikahan anak. Keluarga miskin seringkali memaksa anak perempuannya untuk menikah di usia muda. Untuk mengurangi beban pengeluaran dan mendapatkan uang mahar untuk bertahan hidup.
Laporan PBB (PBB) atau PBB mengungkapkan, 10,5 juta orang dari total 24 juta orang berada di Yaman. Menderita kekurangan pangan dan 13 juta orang tanpa akses air bersih. Termasuk juga kebersihan dasar lainnya.
HRW (Human Rights Watch) menyerukan Yaman untuk mengakhiri pernikahan anak perempuan di bawah usia 18 tahun, karena pernikahan anak berdampak pada pendidikan dan kesehatan anak perempuan. Hal ini juga menjadi isu hak asasi manusia dan kesetaraan gender selama beberapa dekade.
