Dianggap Coreng Reputasi Grup, FIFTY FIFTY Ajukan Tuntutan Pembatalan Kontrak ke Agensi ATTRAKT

FIFTY FIFTY
Sumber :
  • Allkpop

Olret – Nama girl group FIFTY FIFTY dan agensi yang menanungi mereka, ATTRAKT, semakin ramai diperbincangkan publik.

Skuad Garuda Ayo Lupakan Bahrain Meski Dipaksa Bermain Imbang Oleh Wasit Kontroversi!!

Berawal dari kasus adanya pihak ketiga yang mencoba menghasut para member seperti yang dilaporkan pihak agensi ATTRAKT, hingga para member FIFTY FIFTY yang baru-baru ini melayangkan gugatan pembatalan kontrak mereka.

Mengutip dari Allkpop pada Rabu, 28 Juni 2023, keempat member FIFTY FIFTY melalui kuasa hukum mereka melayangkan gugatan penangguhan kontrak terhadap ATTRAKT, karena menganggap pihak agensi telah menghancurkan reputasi grup.

Kualifikasi Piala Dunia 2026 : Timnas Indonesia di Paksa Bermain Imbang Oleh Wasit Kontroversi!

Pihak perwakilan kuasa hukum FIFTY FIFTY menyampaikan tuntutan mereka seperti berikut.

“Keempat member FIFTY FIFTY melayangkan gugatan pembatalan kontrak eksklusif mereka pada tanggal 19 Juni 2023 melalui kuasa hukum ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul. Sidang saat ini tengah berlangsung. Langkah ini dilakukan karena pihak ATTRAKT telah melanggar kontrak dan menghancurkan kepercayaan para member,” jelas pihak perwakilan hukum FIFTY FIFTY.

Rebranding saat Anniversary, Netizen Puji dan Ingin Dukun Keena FIFTY FIFTY

Pengacara FIFTY FIFTY menjelaskan bahwa keempat member tidak memberikan respon secara langsung karena proses hukum tengah berlangsung.

Mereka juga menekankan sejumlah masalah dan mengirimkan surat peringatan kepada ATTRAKT untuk melakukan koreksi terhadap pernyataan mereka.

Namun, pihak agensi tidak memberikan tanggapan. Sejumlah laporan media yang muncul mengenai agensi dan FIFTY FIFTY berdampak semakin menghancurkan reputasi grup.

Selain itu pihak FIFTY FIFTY juga menuduh agensi tidak mendengarkan suara para member, padahal mereka berusaha untuk berpikir dan bertindak lebih mandiri.

Sebagai contoh, ketika pihak agensi mengumumkan alasan salah satu member melakukan operasi tanpa konsultasi dengan yang bersangkutan.

Namun, ATTRAKT justru menekankan pada adanya pihak ketiga yang mencoba menghasut para member.

FIFTY FIFTY juga menuduh pihak agensi tidak melakukan kewajiban kontrak mereka, seperti penyelesaian yang tidak transparan dan keputusan yang sepihak untuk menyelesaikannya, meski mereka tahu kondisi kesehatan member yang tak memungkinkan.

Pihak perwakilan hukum FIFTY FIFTY juga menegaskan bahwa keempat member mengambil keputusan hukum ini bersama-sama.

Mereka sadar betapa pentingnya waktu dan kesempatan yang mereka miliki saat ini dan kekhawatiran banyak orang di sekitar mereka.

“Kami meminta kepada ATTRAKT untuk tidak melakukan tindakan yang lebih jauh lagi yang bisa menghancurkan reputasi member FIFTY FIFTY,” tegas perwakilan hukum FIFTY FIFTY.

Bagaimana menurutmu?