9 Momen Apik di Drama Thailand I Told Sunset About You

I Told Sunset About You
Sumber :
  • line tv

Di adegan terakhir Episode 5, Teh akhirnya meminta Oh-aew menjadi pacarnya saat mereka menyaksikan matahari terbenam bersama. Di awal episode, Teh putus dengan Tarn dan Oh-aew putus dengan Bas, jadi keduanya baru melajang lagi.

5 Fakta Oreo Puwanai Sangwan, Pembully Akut di 7 Project Series

Menanggapi pertanyaannya, Oh-aew sangat gembira hingga dia tidak bisa berkata-kata. Dia hampir menangis bahagia, dan kemudian mereka berdua berpelukan dengan matahari terbenam sebagai latar belakang mereka.

Permintaan maaf Teh adalah momen yang sangat kuat dalam I Told Sunset About You. Menjelang adegan ini, ketegangan berada pada titik tertinggi sepanjang masa antara kedua mantan sahabat tersebut. Sebelumnya, mereka terlibat perdebatan sengit, di mana Teh mengejek nilai buruk Oh-aew. Komentarnya yang menyakitkan tentu saja membuat jengkel.

9. Permintaan Maaf

5 Fakta Neo Trai Nimtawat, Pemeran Mai di My Precious The Series

I Told Sunset About You

Photo :
  • line tv

Dalam adegan ini, Oh-aew merasa terpukul ketika dia tidak mendapat tempat masuk awal dari universitas. Seperti yang bisa Anda bayangkan, orang terakhir yang ingin dia temui saat ini adalah musuh bebuyutannya.

7 Project The Series, Series Pendek Thailand Beragam Cerita

Meski Oh-aew bersembunyi, Teh mengikutinya ke pantai tempat mereka biasa menghabiskan waktu bersama saat masih kecil. Teh melihat betapa kesalnya Oh-aew, dan dia sendiri menjadi emosional.

Permintaan maafnya begitu sederhana, tidak lebih dari beberapa kalimat saja, namun dampaknya terasa sangat penting dan epik. Inilah dua teman masa kecil yang telah berselisih satu sama lain selama bertahun-tahun, dan Teh akhirnya memberikan jalan damai untuk pertama kalinya.

Dibutuhkan keberanian, kerendahan hati, dan ketulusan untuk melepaskan dendam Anda, mengakui bahwa Anda salah, dan menyampaikan permintaan maaf yang tulus.

Tanggapan Oh-aew juga sederhana. Dengan berlinang air mata, dia menganggukkan kepala dan menandakan permintaan maafnya diterima. Adegan ini bisa saja berubah menjadi sangat berbeda, dan Oh-aew punya banyak alasan untuk tetap marah pada Teh. Meski begitu, dia memilih untuk memaafkan mantan temannya, apapun yang terjadi di masa lalu.

Segala sesuatu dalam adegan ini dilakukan dengan luar biasa. Saya menyukai aktingnya, saya menyukai sinematografinya, dan saya menyukai emosi mentah yang ditampilkan. Drama di sini mungkin terasa sangat biasa, namun natural dan memikat. Itu membuatku sedikit sedih melihat Teh dan Oh-aew berteman lagi.

Halaman Selanjutnya
img_title