Tuduhan Plagiarisme Lagu Seven dari Jungkook Sedang Dianalisis

Jungkook BTS
Sumber :
  • Instagram/ calvinklein

Olret – Anggota BTS Jungkook terjebak dalam tuduhan plagiarisme dari komposer bernama Yang Joon Young untuk single debut solonya Seven yang mengambil alih dunia dengan suaranya yang menyegarkan.

Jin BTS Merilis Daftar Lagu untuk Album Solo Mendatang, Berikut Daftarnya!

Menurut sang komposer, lagu tersebut merupakan plagiat dari lagu berjudul Time of Mask karya Fin.K.L. Pada tanggal 24 Agustus, sebuah media Korea melakukan analisis menyeluruh untuk mengetahui apakah tuduhan tersebut benar atau tidak.

Analisis Jungkook Seven untuk mengecek apakah tuduhan plagiarisme itu benar atau tidak

Pada tanggal 22 Agustus, komposer melalui panggilan telepon dengan outlet media menyatakan, "Meskipun kunci lagunya berbeda, tangga nada yang digunakan pada bagian 4 bar tetap sama". Yang Joon Young menilai sistem empat batang yang menyimpulkannya sebagai plagiarisme yang memiliki prasyarat di dalamnya.

Love Me Again dari V BTS Tembus 800 Juta di Spotify

Jika Anda mencocokkan kunci kedua lagu tersebut, nama instrumen yang sama akan terungkap. Untuk konfirmasi adanya plagiarisme, melodi, harmoni, dan ritme lagu diperiksa untuk mengetahui apakah terjadi pelanggaran hak cipta atau tidak.

Area yang menjadi pokok permasalahan menurut penciptanya adalah 00:52-01:10 pada lagu Time of Mask dan 00:55-01:03 pada single Seven. Jadi media tersebut menerapkan beberapa cara untuk mengetahui apakah itu plagiat atau tidak.

Jungkook BTS menjadi artis K-pop Tercepat yang Melampaui 7 Miliar Streaming Spotify

Seven adalah lagu mayor Emaj dan sebaliknya Time of Mask adalah B♭m, jika dilihat kuncinya ternyata kunci mayor dan minor tidak bisa dicocokkan.

Metode lain yang digunakan untuk menganalisis Seven Jungkook

Namun, mereka menerapkan metode lain dengan mengubah Seven menjadi kunci C dan lagu Time to Mask menjadi Kunci Am dan tidak dapat menemukan komponen apa pun yang tumpang tindih.

Pada langkah selanjutnya, pertahankan Time to Mask pada tombol Am dan ubah tombol Seven menjadi F, untuk melihat melodi dengan lebih cermat. Nada-nada di awal melodi 'Doremi redo' sama tetapi tanda kuncinya berubah dan melodinya tidak dapat ditemukan sama secara bersamaan.

Klaim sang komposer pada akhirnya dianggap tidak persuasif, menurut analisis. Selain itu, kode-kode tersebut digunakan secara berbeda, dan juga terdapat kesulitan dalam menemukan ritme, kunci, dan progresi yang saling melengkapi.