Halalkan Dan Nikahi Aku Terlebih Dahulu, Soal Rezeki Kita Usaha Bersama-Sama

Halalkan Dan Nikahi Aku Terlebih Dahulu
Sumber :
  • instagram

Olret – Jika memang kamu benar benar mencintaiku, dan menginginkan aku untuk menjad pendamping hidupmu, maka tidak perlu berpikir yang aneh aneh, yang terpenting kamu sudah benar benar siap baik secara mental, lahir maupun batin untuk membangun mahligai rumah tangga bersamaku nantinya.

Ya Allah, Semoga Orang Tuaku Bisa Melihat Hari Kesuksesanku Kelak

InsyaAllah sebagai calon istrimu nanti, akupun akan memposisikan diri sebaik mungkin.

Selalu mendoakan langkahmu, dan memasrahkan soal rezeki kita pada Allah. Toh, aku pun juga akan berusaha membantumu sebisaku, dengan kemampuan yang aku punya. Jadi jangan ragu ragu, asalkan hubungan kita sudah halal, insyaAllah semua akan Allah permudah.

Tidak Perlu Takut Untuk Mengambil Langkah Terlebih Dahulu, Asalkan Ridho Orang Tua Sudah Di Tangan, Tinggal Benar Benar Kesiapan Kamu Untuk Melamarku 

Jangan Menyerah, Terus Berjuang Menggapai Impian Sampai Allah Mengabulkan

Halalkan Dan Nikahi Aku Terlebih Dahulu

Photo :
  • instagram

Justru untuk membuktikan kamu adalah laki-laki yang bertanggung jawab, laki-laki yang benar benar sholeh yang ingin menjagaku, Pembuktianmu dengan melamarku di depan orang tuaku adalah yang terpenting.

Jangan Lupa Bersyukur Atas Nikmat Yang Allah Berikan Agar Kamu Tidak Kufur

Pasti, aku pun akan mengupayakan sebaik mungkin untuk meyakinkan kedua orang tuaku bahwa kamu adalah pilihan yang terbaik dan jangan buat aku kecewa dengan takut melangkah maju.

Memang ujian Allah pasti hadir untuk semakin menguji keteguhan hatimu, tapi percayalah selama niatmu baik dan memang kita berjodoh, maka ridho orang tua pasti bisa didapatkan. Tinggal kamu mau melangkah atau tidak.

Nikahilah Dan Lamarlah Aku Karena Aku Hanya Bisa Menunggumu Semata, Kamu Yang Harus Datang Dan Jemput Aku Dengan Cara Halal Yang Di Ridhoi Allah

Kamu juga tahu sebagai wanita, aku tidak mungkin dating terlebih dahulu. Aku hanya bisa menunggu dan bersabar atas kesiapanmu. Padahal, banyak keluargaku pun yang mulai menanyakan keseriusan, bukti dan janjimu kepadaku.

Apalagi kamu tahu, bahwa hubungan yang terbaik adalah hubungan yang terbina dengan ridho dan halal di hadapan Allah SWT. Jemputlah aku dari rumah orang tuaku dengan cara yang baik, bukan malah mengajak ke lembah maksiat.

Soal Mahar, Sebaik Baiknya Wanita Adalah Menyederhanakan Maharnya. Dan InsyaAllah Aku Adalah Satu Dari Wanita Itu

Apalah toh artinya mahar, apalah arti resepsi yang wah, karena yang terpenting justru kehidupan bersama setelah itu, dan akupun tahu bahwa sebaik baik wanita adalah yang berupaya untuk menyederhanakan maharnya. Dan insyaAllah akupun tidak menuntut banyak hal darimu.

Yang aku butuhkan lebih ke sikapmu yang bersedia membimbing dan mengajakku mencari ridho Allah nantinya. Dan menjadi imam yang bertanggung jawab, sholeh dan mengayomi keluarga.

Apalagi Masalah Rezeki, Pasti Doaku Akan Selalu Menyertai Langkahmu Dan Mempermudah Jalan Rezekimu. Aku Pasrah Karena Allah Sudah Menakar Yang Terbaik Untuk Kita

Jika Kamu takut melamarku karena factor rezeki, sungguh kamu sudah begitu salah paham sebelumnya. Aku bukanlah salah satu wanita yang memandang segalanya dari segi materiil belaka. Aku lebih mengedepankan untuk punya suami yang bertanggung jawab dan berusaha keras untuk eluarga nantinya.

Karena sesungguhnya harta dan rezeki sudah Allah takar sebaik mungkin, sehingga asalkan kamu sudah berusaha sebaik mungkin, berapapun hasilnya, pasti aku siap menerima. Lagipula, doaku pula yang akan menemani setiap langkahmu dan insyaALLAH mempermudah jalan rezekimu, untuk keluarga kecil kita nantinya

Dan Bila Kamu Masih Ragu, InsyaAllah Jika Kamu Ridho Aku Bisa Juga Membantumu Bekerja dan Mencari Rezeki Bersama

Jangan menganggap aku beban dalam hidupmu, sehingga kamu takut melamarku karena alasan takut tidak bisa membahagiakanku. Karena jujur saja, aku akan begitu kecewa mendengarnya, seakan aku hanya menjadi beban dalam hidupmu. Akupun punya kemampuan, punya akal sama sepertimu yang bisa aku manfaatkan sebaik mungkin untuk berusaha bersamamu.

Asalkan kamu ridho pada usaha dan pekerjaanku. InsyaAllah masalah rejeki bukan satu hal yang perlu kita khawatirkan dalam rumah tangga nantinya. Sehingga tetap prioritaskan untuk melamar dan menikahiku dahulu, barulah kita pikirkan bersama solusinya.