Bagikan Kondisi Terkini Sungai Citepus, Ini Kata Pandawara Group

Kelima pemuda Pandawara Group di lokasi sungai Citepus
Sumber :
  • Instagram @pandawaragroup

Orlet - Pandawara group adalah pemuda inspiratif penggiat bebersih sungai. Pandawara sendiri berasal dari singkatan Pandawa berarti lima Wara artinya kabar baik.

Dikabarkan Tenggelam, Bocah Ini Malah Ikut Nonton Pencarian dari Tim SAR

Melalui laman instagram resmi Pandawara group, mereka membagikan kondisi sungai Citepus, Kampung Bojong Citepus Rw. 09 Rt. 04 yang kemudian menjadi viral.

Betapa sangat memprihatinkan. Bak lautan sampah memenuhi sungai yang seharusnya dijaga kebersihannya. Jika dibiarkan terlalu lama dikhawatikan akan menimbulkan penyakit bagi warga sekitar sungai.

Menjelajahi Sumba (Part 2), Dari Air Terjun Lapopu Sampai Bukit Ikonik Sumba

Unggahan dengan caption 'ada lautan sampah, dan diluar kapasitas pandawara' tersebut telah mendapatkan atensi warganet. Mengumpulkan lebih dari 200 ribu like serta 3 ribu lebih komentar. Berikut ini beberapa tanggapan netizen.

Kelima pemuda Pandawara Group di lokasi sungai Citepus

Photo :
  • Instagram @pandawaragroup
Tidak Apa-Apa Merasa Tidak Baik-Baik Saja, Tapi Jangan Buang Sampah Emosimu di Media Sosial

"Sebelum pada nyalahin pemerintah, lebih baik kita sadar diri aja dulu guys, karena juga ngak bakal mungkin sampah loncat sendiri ke sungai," ujar warganet.

"Kalau begini terus cara mengatasi sampahnya, tanpa kesadaran diri masyarakat menjaga lingkungan ngak bakal ada habisnya, yang ada pemerintah terus yang disalahkan padahal masyarakat sendiri pelakunya," timpal yang lain.

"Setuju banget dibikin peraturan siapa yang buang sampah ke sungai dikenakan sanksi kurungan atau denda,” saran netizen.

“Pejuang lingkungan semoga tetap sabilulungan berjuang,” tambah lainnya.

“Sekali-kali yang begini diviralkan dengan skala Nasional, butuh support dari pemangku kebijakan supaya usaha seperti tim ini bisa berdampak luas,” tulis lainnya.

“Ini mah kapasitas Pak Camat mas, terlalu rajin kalian mas, tapi salut buat kalian,” puji salah satu netizen.

Mengutip dari waste4change.com Pandawara sendiri terbentuk bermula dari keresahan lima pemuda teman tongkrongan sejak SMA yaitu Gilang, Rifqi, Agung, Iksan dan Rafly yang mengeluhkan banjir kerap melanda rumah mereka. Setelah diusut, banyaknya sampah yang menumpuk di sungai adalah salah satu pemicunya.

Mereka melakukan kegiatan bersih-bersih hingga memiliki ide untuk membagikannya lewat konten TikTok sampai diundang di berbagai acara televisi dan dikenal masyarakat luas.

Kini, Pandawara aktif menggiatkan kampanye peduli lingkungan agar kesadaran masyarakat Indonesia terbuka untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Mengenai update terbaru sungai Citepus menilik dari instastory Pandawaragroup dan satgas citarum telah dilakukan peninjauan lokasi sungai Citepus oleh Dansektor 21.