Minyak Zaitun – Khasiat, Kegunaan, Nutrisi, Jenis dan Cara Pemakaian
- Freepik.com
Olret – Apa yang terlintas di benak Anda ketika memikirkan Masakan Mediterania? Nah, hal terbaik yang pasti, adalah Zaitun, roti pita, dan anggur!
Ini adalah makanan paling populer yang dikenal dengan masakan Mediterania. Orang Yunani dan Romawi kuno juga menggunakan minyak zaitun. Itu dibuat dengan menekan seluruh buah zaitun untuk mengekstrak minyak darinya.
Zaitun telah tumbuh sejak milenium ke-8 SM dan minyaknya digunakan terutama sebagai media memasak utama. Mereka tersedia dalam berbagai jenis. Jadi, selain digunakan sebagai minyak goreng, mereka menemukan kegunaannya dalam pembuatan obat, produk kecantikan, terapi, dan pijat.
Penggunaan utama minyak zaitun adalah untuk memasak dan persiapan salad. Minyak zaitun diklasifikasikan, sebagian, menurut kandungan asam, diukur sebagai asam oleat bebas.
Minyak zaitun extra virgin mengandung asam oleat bebas maksimum 1%, minyak zaitun murni mengandung 2%, dan minyak zaitun biasa mengandung 3,3%. Minyak zaitun yang tidak dimurnikan dengan lebih dari 3,3% asam oleat bebas dianggap “tidak layak untuk dikonsumsi manusia.”
Penggunaan Minyak Zaitun
Minyak zaitun dianggap sebagai salah satu minyak nabati terbaik dengan sifat antioksidan dan manfaat kesehatan. Ini memiliki kadar asam lemak tak jenuh tunggal yang tinggi, yang membantu mengurangi kadar kolesterol total tubuh, dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Selain itu, daun zaitun dan minyak zaitun dapat menurunkan tekanan darah. Zaitun mungkin juga berguna untuk membunuh mikroba, seperti bakteri dan jamur.