Ingin Memaafkan, Tapi Masih Sulit Memberi Maaf. Coba Sikapi Dengan 5 Cara Ini
- freepik.com
Olret – Menyimpan kebencian bukanlah hal yang mudah. Selain perasaan tertekan yang akan kamu rasa. Kamu juga akan sulit untuk bahagia, apalagi jika tahu orang yang kamu benci hidupnya baik-baik saja atau seolah tidak punya salah apa-apa denganmu.
Karena itu, kamu menyadari jika harus berusaha untuk memaafkan. Setidaknya memaafkan dirimu sendiri atau batinmu karena masih menyimpan kebencian itu. Baru kemudian berusaha memaafkan orang lain.
Namun, ternyata keinginan memaafkan juga sulit, mungkin karena rasa kecewa yang terlalu hebat yang pernah kamu rasakan sebelumnya.
Nah, jika kamu ingin menyikapi perasaan sulit memaafkan dirimu sendiri atau orang lain itu. Coba lakukan 5 cara ini.
1. Sadarkan Diri Apa Yang Telah Terjadi Memang Harus Terjadi. Kini Saatnya Untuk Move On.
Hal yang pertama kamu lakukan adalah berusaha untuk merelakan dengan sepenuhnya. Jika dulu, pernah ada yang menyakiti hatimu dan membuat kamu terluka dengan sangat hebat. Jangan lagi, memikirkannya kembali. Baik rasa sakitnya atau apapun yang telah terjadi.
Sadarkan diri, bahwa apapun yang pernah terjadi di masa lalumu adalah jalan takdirmu dan cara Tuhan mendewasakanmu. Karena itu, tidak perlu membebani hati dan diri dengan memikirkannya serta mulai move on.
2. Cobalah Untuk Memaafkan Dirimu Sendiri.
Yang menyakiti dan mempunyai kesalahan padamu memang orang lain. Tapi, kamu sendiri juga harus memaafkan dirimu sendiri, karena tidak bisa sabar serta ikhlas menerima ketentuan Tuhan dalam takdir hidupmu. Termasuk menyimpan rasa benci dan dendam, sehingga membuat kamu sulit bahagia dan mensyukuri apa yang hadir sekarang ini.
Percayalah, dengan belajar memaafkan diri, berusaha untuk tidak lagi membenci pada siapapun. Maka kamu akan mulai menemukan ketenangan batin. Lalu kebahagiaan akan hadir dan kamu rasa dengan sendirinya.
3. Ciptakan Kebahagiaanmu Sendiri
Saat kamu berusaha memaafkan dirimu sendiri dan menghilangkan kebencian yang ada dalam hatimu. Supaya jalan move on kamu lebih mudah. Maka ciptakan pula kebahagiaan untuk dirimu sendiri.
Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk menciptakan kebahagiaan itu, seperti menghabiskan waktu lebih banyak dengan orang yang kamu sayang, melakukan hobi kamu, meningkatkan kualitas diri, liburan atau berbagi dengan sesama yang membutuhkan di sekitarmu.
Dengan banyaknya kebahagiaan hadir baik yang datang maupun yang kamu ciptakan, akan membantumu untuk bisa ikhlas melupakan masa lalu dan memaafkan semua yang telah terjadi.
4. Jika Orang Yang Punya Kesalahan Itu Meminta Maaf. Berilah Maaf Semampumu
Mengabaikan apapun yang terjadi pada mereka dan focus pada kebahagiaanmu sendiri, adalah cara yang paling baik untuk memberi maaf. Biarkan mereka cukup menjadi masa lalu, sedang kamu hidup untuk masa sekarang dan masa depan nanti.
Jika ada di suatu masa mereka tiba-tiba hadir dan meminta maaf. Yakin saja, rasa sakitnya tidak akan lagi sama dan kamu akan berhasil memaafkan semua yang telah terjadi. Jika memang belum, maka cukup berilah maaf semampumu, lalu lanjutkan hidupmu lagi tanpa menengok masa lalu. Tidak mengapa, itu sudah cukup jadi syarat untuk hidup yang lebih baik selanjutnya.
5. Tidak Perlu Memaksakan Diri. Terima Jika Kamu Masih Sering Bersedih Atas Masa Lalumu
5. Setidaknya kamu sudah berusaha dan mencoba untuk memberi maaf. Meski, sampai kini, tetap ada perasaan sedih saat mengingat masa lalu. Sebab memaafkan seseorang yang sudah sangat menyakiti memang bukanlah hal yang mudah. Cukup jaga niat baik itu.
Dan tidak perlu memaksakan diri harus terburu-buru memberikan maaf pada orang lain.
Biarkan waktu dan Tuhan membantumu untuk bisa lepas dari rasa sedih atas apa yang terjadi. Yakin saja, asal kamu sudah ada niat baik dan berusaha untuk memaafkannya, maka pada akhirnya kamu akan bisa move on dengan sebenar-benarnya.