Percayalah, Kelak Tuhan Memberikan Kebahagian Setelah Kesedihanmu
Olret – Ada fase di dalam hidup ini, kita pernah merasa down dan jatuh sedalam-dalamnya. Bahkan mulai putus asa, karena kesedihan, kekecewaan dan penghianatan oleh orang yang ada di dekat kita. Bukan hanya kekasih namun sahabat juga menusuk dari belakang.
Menangis dengan berlinang air mata, terpuruk dan menutup diri bahkan menjadi stress sudah hal yang biasa. Namun ingatlah, semuanya adalah cobaan yang harus di hadapi. Jangan pernah putus asa, jangan merasa bahwa kamu tak pantas bahagia. Jangan takut, yakin setiap ujian pasti berakhir dengan manis.
Percayakan Semua Kepada Tuhan, Karena Tak Ada Kesedihan yang Kelak, Setelah Kesedihan Pasti Akan Ada Kebahagiaan.
Mantan terlihat asing dan biasa saja
- SBS
Kamu harus mengetahui, tidak selamanya musim itu musim hujan, musim kemarau, musim salju atau bahkan musim panas. Semuanya datang silih berganti, sesuia dengan takdir yang telah di tentukan oleh Yang Maha Kuasa. Begitu juga perihal hatimu, tak selamanya akan ada kesedihan, kekecewaan karena kelak akan digantikan dengan masa-masa yang indah.
Percayalah bahwa Tuhan hanya menunda sejenak kebahagiaan yang akan kamu rasakan. Yakinlah tak ada kesedihan dan kebahagiaan yang kekal. Percayalah setelah kesedihan pasti akan kebahagiaan yang akan menantimu. Jadi bangkitlah dari kesedihan, karena kesedihan itu proses menuju bahagia.
Yakinlah Bahwa Tuhan Itu Maha Adil Jadi Tidak Mungkin Tuhan Memberimu Kesedihan Jika Tidak Menyiapkan Kebahagiaan
Tuhan Memberikan Kebahagian Setelah Kesedihanmu
Tabahkan hatimu dalam menghadapi segala rasa sakit dan kepahitan hidup ini. Kau berhak bahagia, kau berhak mendapatkan sesuatu yang jauh lebih indah dari yang kau pinta.Tunggulah karena kebahagiaanmu akan sampai kepadamu. Kelak kau pasti akan mendapatkan kebahagiaan yang kau impikan.
Bersabarlah, berdoalah agar kau bisa menjalani kehidupan yang terkadang tak sesuai dengan keinginan. Yakinlah dan percayalah bahwa Tuhan begitu baik, Tuhan tidak hanya akan membuatmu bersedih jika tidak menyiapkan kebahagiaan setelah kesedihanmu.
